Merinding, 3 Karomah Mama Tubagus Muhammad Falak Banten

PRIANGANTIMURNEWS - Siapa yang tidak mengenali sosok ulama Tubagus Muhammad Falak atau lebih dikenal sebagai Abah Falak, seorang ulama kharimatik.

 

Beliau adalah seorang ulama kharismatik yang lahir di Banten pada tahun 1842 masehi di pondok pesantren Sabi Desa Purbasari kabupaten Pandeglang Banten.

 

Sebagaimana dilansir priangantimurnews.com dari Youtube Keramat Wali, Nama asli beliau adalah Tubagus Muhammad bin Kyai haji Tubagus Abbas gelar Falak itu sendiri diberikan oleh gurunya yakni Syeikh Sayyid Affandi Turki usai beliau mempelajari ilmu kasyaf dan Falak perbintangan di Mekkah.

 

 

Namun begitu beliaupun tidak hanya dikenal sebagai ulama ahli ilmu dan karismatik di tanah Banten,

 

Bahkan masyarakat dan santrinya pun mengakui kesaktian Muhammad Tubagus Muhammad Falak,

 

Karomah Mama Tubagus Muhammad Falak satu perang Ghaib dengan para dukun pertarungan dengan para dukun disini bukan dalam hal fisik yang mana para dukun tidak senang karena berkat Mama Tubagus Muhammad Falak yang sering berdakwah pada masyarakat kala itu tentang diharamkannya meminta bantuan dukun atau ilmu Jin.

 

 

Hal ini terdengar ditelinga para dukun dikarenakan para pelanggan Dukun itu mulai sepi yang kemudian masyarakat beralih mengikuti ajaran Tubagus Falak kemudian para Dukun itu pun tak terima dan melakukan serangan gaib pada Tubagus Muhammad Falak.

 

Serangan itu pun dilakukan oleh para dukun di malam hari seketika itupun masyarakat menyaksikan ada banyak gumpalan cahaya di atap rumah mama Tubagus Muhammad Falak.

 

 Namun gumpalan cahaya itu pun tidak bisa masuk ke kediaman beliau hanya 1 menitan saja seketika gumpalan cahaya itu pun mental sangat jauh dari rumah mama Tubagus Muhammad Falak.

 

Dari kesaksian inilah masyarakat meyakini bahwa Tubagus Muhammad Falak bukan Kyai sembarangan yang mana banyaknya kiriman teluh dari para dukun tidak dapat tembus ke kediamannya.

 

Karomah yang kedua menaklukkan para jawara dengan hitungan menit setelah para dukun dikalahkan sasaran berikutnya adalah para jawara atau penjahat jagoan kampung yang mendukung komplotan dukun.

 

 

Karena mereka merasa aktivitasnya terganggu berkat kehadiran Mama Tubagus Muhammad Falak yang belakangan ini sering menyiarkan tausiyah Islamnya yang yang mengharamkannya berjudi dan mabuk-mabukan.

 

Karena hal itu para jawara pun tidak senang yang mana mereka jawara tersinggung, kemudian disuatu hari pun para jawara melakukan perlawanan kepada Mama Tubagus Muhammad Falak usut punya usut, Hal itu pun terdengar oleh Mama Tubagus Muhammad Falak.

 

Hal itupun tidak membuat gentar Mama Tubagus Muhammad Falak dalam menghadapi para jawara yang akan menyerangnya yang dimana Mama Tubagus Muhammad Falak faham betul menguasai ilmu dalam kanuragan.

 

Kemudian beliaupun memerintahkan wirid zaman kepada santrinya, wirid zaman merupakan doa-doa yang berasal dari ajaran Syeikh Salman yang gimana mirip ini sangat luar biasa bagi pengamalnya.

 

 

Ketika para jawara menyergap Mama Tubagus Muhammad Falak para santrinya pun bergegas saat sepertiga itu pun para jawara dan santri Mama Tubagus Muhammad Falak baku hantam.

 

Di sini pun para santri Seperti mendapat tambahan jasmani dan keberanian untuk mengatasi lawan dalam pergulatan bekal ilmu kanuragan dan wirid zaman yang dijajakan Mama Tubagus Muhammad Falak.

 

Inilah yang kemudian membuat para santri mampu dengan mudah mengalahkan para jawara tersebut dalam hitungan menit hingga tersungkur.

 

Kemudian para jawara itupun berkata dalam hatinya setelah kalah lawan santrinya aja kalah apalagi lawan Abah seketika itupun para santri dan para jawara mengakui kesaktian Mama Tubagus Muhammad Falak yang dimana ilmu hikmah Mama Tubagus Muhammad Falak itu sangat luar biasa.

 

 

Karomah yang ketiga dihadiri para guru yang telah wafat sebelumnya Mama Tubagus Muhammad Falak bercerita kepada murid kesayangannya dan berkata bahwa aku telah didatangi oleh para Guruku ketika tidur tadi diantaranya Syekh Nawawi al-bantani Syekh Abdul Karim Tanara dan Tuan Syekh Abdul Qodir al-jailani ucap beliau.

 

Setelah berbincang-bincang selesai keesokan harinya hal yang tak terduga Mama Tubagus Muhammad Falak pun wafat dan santri itupun sedih dan berkata dalam hatinya “baru aja kemarin Mama cerita tentang hadirnya para guru beliau sekarang mama pulang ke Rahmatullah”

 

 Sungguh luar biasa Mama disambut baik oleh para gurunya sebelum beliau wafat ucap santrinya.

 

 

Begitulah sebelum beliau wafat Mama Tubagus Muhammad Falak disambut hangat oleh para guru dua-duanya itu dengan demikian tumbuhlah pengakuan santri dan masyarakat terhadap kesaktian dan kealiman Mama Tubagus Muhammad Falak.

 

Meskipun dalam pandangan awam Mama Tubagus Muhammad Falak tidak hanya dikenal sebagai ulama terkemuka dan Sakti beliaupun dianggap sebagai wali yang memiliki banyak ilmu hikmah di tanah Banten Semoga dengan keberkahan para wali-wali Allah anak dan turunan kita dijadikan anak-anak yang sholeh dan sholehah Aamiin.***