PRIANGANTIMURNEWS - Spotify dan Apple menghapus lagu populer tentang patriotik rakyat Palestina berjudul 'Ana Dammi Falastini' atau 'My Blood is Palestinian'.
Tampaknya kedua layanan streaming musik tersebut telah melayangkan tuduhan 'Anti-Semitisme" atau menghasut Israel kepada Mohammed Assaf sang penyanyi yang juga orang Palestina.
Dirinya memang kerap kali diancam dan mendapat permusuhan keras dari orang-orang Israel karena popularitasnya sebagai orang Palestina.
Baca Juga: Segera! Perintah ‘Hey Siri’ akan Diubah oleh Pihak Apple, Ini Gantinya
Di tahun 2020, anggota dari partai Likud Israel bahkan sampai melarang Assaf memasuki wilayah Palestina.
Perlu diketahui, dirinya adalah seorang penyanyi yang lahir dari kamp pengungsian Khan Younis.
Assf sangat populer di Timur Tengah dan Afrika Utara, setelah memenangkan kompetisi 'Arab Idol' di tahun 2023 lalu.
Lagu 'Ana Dammi Falastini' adalah lagu yang dirilis tahun 2015, dan menaikan namanya di kanca internasional.
Baca Juga: Apa Itu Apple Cheeks, Simak Cara Gunakan Blush On dengan Benar di Sini
Penyanyi berusia 33 tahun tersebut bahkan terkejut saat lagu andalannya benar-benar dihapus oleh layanan musik Spotify dan Apple.