Meniti Hari Di Segara Anakan Pangandaran

- 6 November 2020, 14:35 WIB

Segara Anakan merupakan gerbang utama mengalirnya air dari hulu hingga ke lautan bebas Samudera Hindia. Muara Segara Anakan membelah antara dua dataran yakni daratan Nusa Kambangan Kabupaten Cilacap Jawa Tengah dengan daratan Palataragung, Kecamatan Kalipucang, Kabupaten Pangandaran. Lokasi ini merupakan habitat biota laut dan pusat kegiatan nelayan dari beberapa pelabuhan di Kecamatan Kalipucang seperti pelabuhan nelayan Pelataragung, pelabuhan Majingklak dan pelabuhan Ciawitali. Segara Anakan adalah laguna raksasa yang terletak di pantai selatan Pulau Jawa di perbatasan antara Provinsi Jawa Barat dengan Jawa Tengah. Tampak sejumlah nelayan sibuk dengan aktivitas dengan mempersiapkan peralatan untuk pergi mencari ikan di laut sambil menunggu air laut pasang. Pasalnya, menurut salahsatu nelayan di Pelataragung, kondisi sedimentasi di mulut muara Segara Anakan sudah menumpuk dan mengalami pendangkalan seja puluhan tahun ke belakang, sehingga perahu nelayan sulit untuk bergerak dan harus menunggu beberapa jam untuk menggapai lautan bebas dengan hantaman gelombang dan angin yang kencang. Konsekuensi nya, perahu bisa terbalik apabila nelayan nekat untuk memaksakan diri pergi melaut dikala air sedang surut. Belum lagi harus mendorong perahu hingga ratusan meter agar sampai ke mulut muara Segara Anakan. Tidak jauh dari mulut muara Segara Anakan, tampak sebuah kapal keruk tengah menyedot pasir atau sedimentasi agar kehidupan biota laut dan aktivitas nelayan bisa pulih kembali. Bahkan kabar baiknya, Balai Besar Wilayah Sungai Citanduy akan menambah armada kapal nya apabila disetujui oleh Pemerintah Pusat untuk mempercepat proses revitalisasi sungai dan muara di Segara Anakan. Rencananya ada sekitar 200 ribu kubik sedimentasi yang akan di angkat dari muara Segara Anakan.***

Images Lainnya

Terpopuler

Pemilu di Daerah

x