PRIANGANTIMURNEWS - Pemukim ilegal Israel mengamuk, melakukan pembakaran rumah dan mobil serta membunuh seorang warga Palestina yang merupakan relawan gempa Turki.
Peristiwa tersebut terjadi pada Minggu, 26 Februari 2023 waktu setempat sebagai aksi balas dendam.
Atas tewasnya dua orang bersaudara pemukim ilegal Israel yang tinggal di pemukiman ilegal Har Bracha di selatan Nablus milik tanah Palestina.
Baca Juga: Rokok Elektrik Memiliki Komponen Zat Berbahaya Lebih Rendah Dibanding Rokok Konvensional
Mereka adalah pemukim ilegal dari negara tersebut, dan berkewarganegaraan Amerika Serikat (AS) yang memang berniat tinggal selamanya disana dan merampas hak tanah milik Warga.
Kota Nablus sejatinya adalah rumah warga Palestina yang memang dijajah oleh pemukim ilegal Israel,
Orang-orang Zionis Yahudi Israel itu mendatangkan orang-orangnya dari luar negeri untuk tinggal Palestina, dan membantai habis warga Palestina.
Penembakan terhadap dua orang pemukim ilegal tersebut disebabkan karena kemarahan warga Palestina yang memuncak.
Baca Juga: Semangka Si Buah Segar dan Manis yang Kaya Manfaat Bagi Kesehatan
Setelah operasi militer Israel dengan serangan berdarah mereka sendiri yang telah menewaskan 11 orang warga Nabul pada Rabu malam, 22 Februari 2023 lalu.