PRIANGANTIMURNEWS - Lafadz Allah yang dipajang dalam pakaian seksi, membuat warga Australia terutama yang beragama muslim geram.
Penghinaan terjadi di event Melbourne Fashion Festival (MFF) di Australia pada Sabtu malam, 11 Maret 2023 itu mendapat banyak kecaman dari berbagai pihak.
Pakai seksi tersebut dirancang oleh bran ternama pakaian di Australia bernama 'Not A Mans'S Dream' dengan Samantha Saint James Sebagai desainernya.
Baca Juga: Pasar Ramadhan Akan Kembali Digelar di Perum BRP Kota Tasikmalaya
Samantha merancang busana dengan tema high-end yang memiliki konsep street wear, menjadi kontroversi karena yang dijadikan motif pakaian adalah Lafadz Allah.
Bahkan foto model dan pakaiannya tersebut diposting dalam akun MFF dan @.notamansdream yang lantas membuat umat muslim Australia semakin geram.
Dalam desain penghinaan yang dibuat oleh Samantha, terdapat tulisan yang memiliki arti Allah berjalan bersamaku' dengan tulisan hitam di kain putih yang seksi.
Tertulis hampir menyelimuti seluruh komponen pakaian. Seperti rok, bagian atas, balaclava, stocking, dan hijab versi aurat terbuka.
Baca Juga: Kronologi Kecelakaan Pebulutangkis Indonesia, Syabda Perkasa Belawa Meninggal bersama Ibunya