PRIANGANTIMURNEWS - Presiden Rusia Vladimir Putin dan Presiden China Xi Jinping telah bertemu di Moskow pada Senin, 20 Februari 2023.
Pertemuan kedua pemimpin negara besar tersebut akan berlangsung selama tiga hari ke depan di Rusa menjadi momentum hubungan bilateral kedua negara tersebut.
Selain membahas perang Rusia-Ukraina yang dimana China mengajukan 12 point penyelesaian krisis Ukraina, kedua negara tersebut tampak akan membahas hubungan kerjasama lebih dalam.
Baca Juga: Meriah! Santri Ciamis Gelar Munggahan Jelang Tarhib Ramadhan, Ada Tari Saman Juga
Menanggapi respon pertemuan China dengan Rusia. Negara blok Barat seperti Amerika Serikat (AS) dan sekutunya menjadi tampak skeptis saat ini.
Pasalnya, China tidak menolak pernyataan mengutuk Rusia yang telah melakukan invasi besar kepada Ukraina. China juga tidak menjatuhkan sanksi kepada Moskow.
Ditambah saat ini hubungan China dengan AS dan blok Barat terlihat memanas akibat insiden balon mata-mata dan permasalahan Taiwan.
Disamping itu, AS juga menuduh China telah melakukan pasokan senjata kepada Rusia , tetapi dugaan itu dibantah oleh China.
Baca Juga: Mantan Bupati Cirebon Sunjaya Diancam Pasal Berlapis, Ini Tindak Pidana yang Dilakukan
Sementara dari sisi pertemuan antara Putin dan XI, hal tersebut menunjukkan solidaritas kuat antara China dan Rusia dalam melawan hegemoni Barat.