Malam Kekerasan Terjadi di Prancis, 457 Demonstran Ditangkap dalam aksi Demo ke 9

- 25 Maret 2023, 05:00 WIB
   Bentrok yang terjadi antara Polisi dan Demonstran terjadi hingga malam kekerasan pada Kamis, 23 Maret 2023
Bentrok yang terjadi antara Polisi dan Demonstran terjadi hingga malam kekerasan pada Kamis, 23 Maret 2023 /Instagram @dwnews/

PRIANGANTIMURNEWS - Malam kekerasan terjadi di Prancis, dalam aksi demo yang menyebabkan bentrok dan kekacauan besar di Prancis.

Aksi demo tersebut merupakan lanjutan dari aksi protes sebelumnya yang menentang reformasi pensiun yang kontroversial, dianggap telah keluar jalur.  

Terjadi pada Kamis malam, atau sehari setelah Presiden Emmanuel Macron mengeluarkan pembelaan dan tetap memaksakan kenaikan usia pensiun.

Baca Juga: Dua Warga Polandia Dideportasi Kantor Imigrasi Bali, Ini Alasannya

Kekacauan dan bentrok terjadi sangat parah di negara tersebut, antara pengunjuk rasa yang didominasi oleh Serikat Pekerja Prancis dan aparat kepolisian.

Dalam beberapa cuplikan vidio yang tersebar, terlihat kekacauan yang ada dengan ditandai tembakan gas air mata.

Pengunjuk rasa terlihat membakar, melempar kembang api, dan juga batu. Polisi menahan dan berupaya membubarkan massa.

Baca Juga: Peminat Mudik Gratis yang Dibuka Kemenhub Membeludak, Kemungkinan Dibuka lagi

Kelompok vandalisme diduga menyusup ke pawai yang terjadi di Paris, Bordeaux dan Lyon serta terlibat dalam vandalisme.

Aksi vandalisme lain yang dilakukan berupa pembakaran tempat sampah, sampah, dan gerbang gedung.

Halaman:

Editor: Muh Romli

Sumber: DW.com


Tags

Artikel Pilihan

Terkait

Terkini

Terpopuler

Kabar Daerah

x