Kapendam Jelaskan Keterlibatan Tabrak Lari

- 25 Desember 2021, 18:48 WIB
 Kapten Inf Didin Saripudin, S.Pd., M.Pd
Kapten Inf Didin Saripudin, S.Pd., M.Pd /Dok, Kapten Inf. Didin Saripudin/

PRIANGANTIMURNEWS- Pasca terjadinya kasus kecelakaan tabrak lari yang terjadi di Jalan Nasional Nagreg, Kabupaten Bandung baru baru ini berbuntut panjang.

Hal tersebut diungkapkan Kapendam III/Siliwangi Kolonel Inf Arie Tri Hedhianto, saat konferensi pers di Mapolda Jabar, Jalan Sukarno Hatta No. 748 Gede Bage Kota Bandung, Jawa Barat, Jumat 24 Desember.

Dalam konferensi persnya Kolonel Inf Arie Tri Hedhianto, menyebut kasus kecelakaan yang menimpa HH (16) dan Sa (14) yang merupakan sepasang kekasih itu menuai sorotan publik.

Baca Juga: Biodata Singkat KH Yahya Cholil Staquf, Ketua PBNU Terpilih

"Mereka ini ditabrak di Jalan Nasional Nagreg, Kabupaten Bandung."kata,Kolonel Arie yang dibagikan melalui WhastApp pribadi Kapten Inf Didin Saripudin, S.Pd., M.Pd Sabtu 25 Desember 2021.

Kolonel Arie menambahkan, keduanya diduga ditabrak oleh minibus Izusu Panther berwarna hitam Nopol B 300 Q dari arah Bandung, pada 8 Desember 2021 lalu. Usai ditabrak itu, tubuh keduanya kemudian dibawa oleh pengendara mobil yang menabraknya.

"Lama tak ada kabar, ternyata jasad Handi dan Salsabila ditemukan di aliran Sungai Serayu di lokasi yang berbeda. Handi ditemukan di aliran Sungai Serayu, Banyumas. Sedangkan Salsabila ditemukan di aliran Sungai Serayu, Cilacap. Jarak dua jasad itu sekira 16 kilometer."ujarnnya.

Baca Juga: Film KKN Desa Penari Resmi Tayang Tahun 2022, Catat Tanggalnya!

Kata, Kolonel, Arie, dengan adanya kejadian diduga tabrak lari yang diduga pelaku tabrak larinya itu merupakan oknum anggota TNI AD aktif.

Halaman:

Editor: Agus Kusnadi


Tags

Artikel Pilihan

Terkait

Terkini

Terpopuler

Kabar Daerah

x