Rokok Elektrik Memiliki Komponen Zat Berbahaya Lebih Rendah Dibanding Rokok Konvensional

- 28 Februari 2023, 10:48 WIB
 Ilustrasi rokok eletrik atau Vape
Ilustrasi rokok eletrik atau Vape / Instagram @sehatyuks.id /

PRIANGANTIMURNEWS - Ada kabar terbaru untuk para pengguna rokok elektrik atau vape.

Ternyata produk-produk tembakau yang dipanaskan seperti vape memiliki profil risiko yang rendah dibanding rokok konvensional.

Dari hasil penelitiannya, Guru Besar Sekolah Farmasi Institut Teknologi Bandung (SF-ITB) Prof. Dr. rer. nat. Rahmana Emran Kartasasmita, M.Si, dalam keterangan resmi, Selasa 28 Februari 2023 mengatakan tembakau yang dipanaskan seharusnya memiliki lebih sedikit komponen zat berbahaya.

Baca Juga: Semangka Si Buah Segar dan Manis yang Kaya Manfaat Bagi Kesehatan

SF-ITB telah melakukan kajian literatur ilmiah yang berjudul "Kajian Risiko (Risk Assessment) Produk Tobacco Heated System (THS) Berdasarkan Data dan Kajian Literatur" pada 2022.

Rahmana Emran menyebutkan, kajian literatur ilmiah tersebut bertujuan mengitung perkiraan tingkat risiko produk tembakau yang dipanaskan.

"Tujuan dari kajian ini adalah untuk mencari data kualitatif dan kuantitatif terkait berbagai senyawa dalam produk tembakau yang dipanaskan dan rokok sebagai pembanding, serta penggolongan karsinogenitasnya dengan merujuk pada IARC (The International Agency for Research on Cancer atau Badan Internasional untuk Penelitian Kanker)," kata Emran yang sekaligus anggota peneliti kajian ilmiah literatur tersebut.

Baca Juga: Soal Pernyataan Sistem Pemilu yang Menimbulkan Polemik, Ketua KPU Minta Maaf

Dikatakan Emran dari hasil kajian tersebut menunjukkan produk tembakau yang dipanaskan memiliki profil risiko yang lebih rendah daripada rokok.

Walaupun tidak sepenuhnya bebas risiko, paparan zat berbahaya dan berpotensi berbahaya pada produk ini juga lebih rendah.

Halaman:

Editor: Muh Romli

Sumber: Antara


Tags

Artikel Pilihan

Terkait

Terkini

Terpopuler

Kabar Daerah

x