AstraZeneca Giat Untuk Menolong Pasien Asma Dari Tes Ketergantungan Inhaler SABA

- 10 Mei 2023, 21:10 WIB
Potret Pasien Asma
Potret Pasien Asma /Pikiran Rakyat/

PRIANGANTIMURNEWS - AstraZeneca Indonesia berharap semua pasien asma mengikuti, terus melakukan tes ketergantungan Inhaler short-acting beta-agonists (SABA), hal ini disebabkan dari ajakan "Stop Ketergantungan".

 

Medical Director AstraZeneca Indonesia dr Feddy saat dalam konferensi media di Jakarta pada hari Rabu menyampaikan, hal ini dikerjakan sebagai wujud kesepakatan Astra Zeneca untuk menjadi kerjasama para pemangku kebijakan termasuk Kementerian Kesehatan RI dalam penanganan penyakit tidak menular, salah satunya asma.

"Di website itu, ada informasi mengapa SABA berbahaya jika digunakan secara berlebihan dan membeli sendiri tanpa pengawasan, dan ada kuesioner singkat," kata Feddy.

Baca Juga: 5 pemain dengan gol semifinal terbanyak dalam sejarah Liga Champions

Adapun tes tersebut diadaptasi dari sebaran pertayaan dan Risiko SABA yang telah pasti. pasien asma dapat melakukan tes melalui laman www.stopketergantungan.id.

Feddy menjelaskan bahwa hasil kuesioner tersebut akan menunjukkan tingkat ketergantungan pasien terhadap Inhaler.

"Akan disebutkan apakah saya berisiko tinggi terhadap ketergantungan SABA, risiko sedang, atau risiko rendah," ujar Feddy.

Halaman:

Editor: Galih Cipta Nugraha

Sumber: Antaranews.com


Tags

Artikel Pilihan

Terkait

Terkini

Terpopuler

Kabar Daerah

x