PIANGANTIMURNEWS- Menteri Pertanian (Mentan) Syahrul Yasin Limpo saat ini tengah memprediksi harga mie instan bakal naik hingga tiga kali lipat.
Hal ini ditengarai oleh dampak perang antara Rusia dan Ukraina yang berdampak dengan rantai pasok bahan makanan yang mulai terasa di Indonesia.
Keterangan ini berbanding terbalik dengan pernyataan Presiden Jokowi saat kunjungan di Ukraina dan Rusia.
Jokowi mengatakan bahwa pihak Rusia telah menjamin pasokan gandum akan tetap aman.
Indonesia saat ini masih bergantung pada impor komoditas dari Rusia dan Ukraina. Sehingga diketahui kenaikan harga pangan berbasis impor tak akan bisa dihindarkan lagi.
Menteri Pertanian mengatakan bahwa, saat ini ada sekitar 180 juta ton gandum di Ukraina tidak dapat keluar dari negara tersebut.
Baca Juga: Mahfud MD Menyebut 28 Anggota Polri Yang Diduga Melanggar Etik Bisa Kena Pidana
Ini menjadi pertanyaan besar akan janji yang disampaikan Presiden Jokowi bahwa Presiden Rusia menjamin akan hal itu.