Dalam rincian lebih lanjut, sekitar 1.216 warga harus mengungsi karena potensi tanah longsor masih mungkin terjadi.
Sebanyak 219 orang mengungsi di PLBN (pembangunan pos lintas batas negara) Serasan, dan 215 orang mengungsi di Puskesmas.
Baca Juga: Ditolak Rumah Sakit, Ibu dan Bayi Meninggal Dunia, Anggota DPR RI Minta Kepala RSUD Subang Dipecat
Sementara 500 orang lainnya mengungsi di Masjid Al Furqon dan Pelimpak, serta 281 orang mengungsi di SMA Negeri 1 Serasan.
Longsor tersebut, telah menghancurkan sebanyak 27 bangunan dengan rincian 26 rumah hancur dan 1 buah suaru.***