PBB, dan Negara-Negara Eropa Menyerukan Israel untuk Menghentikan Pembongkaran

- 28 Februari 2021, 00:26 WIB
warga Palestina di antara bangunan yang baru saja dihancurkan Israel.
warga Palestina di antara bangunan yang baru saja dihancurkan Israel. /twitter/@AJENews/

PRIANGANTIMURNEWS- Perserikatan Bangsa-Bangsa (PBB) dan anggota Dewan Keamanan Eropa pada hari Jumat (26/2/21) meminta Israel untuk menghentikan pembongkaran pemukiman Badui di Lembah Yordania, dan untuk akses kemanusiaan ke komunitas yang tinggal di Humsa Al-Baqaia.

Dalam pernyataan bersama di akhir sesi bulanan Dewan Keamanan tentang konflik di Timur Tengah, Estonia, Prancis, Irlandia, Norwegia, dan Inggris mengatakan mereka "sangat prihatin atas pembongkaran dan penyitaan barang yang berulang-ulang baru-baru ini, termasuk struktur Uni Eropa dan yang didanai donor yang dilakukan oleh otoritas Israel di Humsa Al-Baqaia di Lembah Yordania."

Pengadilan Israel mengeluarkan perintah pembongkaran masjid dan pembongkaran rumah baru di Silwan. Menurut Yerusalem,  Perdamaian di Palestina tidak dapat dicapai di tengah pembongkaran yang melanggar hukum.

Baca Juga: Stasiun Radio Jerman Meminta Maaf atas Komentarnya pada Grup K-Pop, BTS

Dikatakan bahwa perhatian juga difokuskan pada sekitar 70 orang yang tinggal di komunitas Badui, termasuk 41 anak-anak.

"Kami mengulangi seruan kami pada Israel untuk menghentikan pembongkaran dan penyitaan," kata pernyataan itu.

“Kami selanjutnya menyerukan Israel untuk mengizinkan akses kemanusiaan penuh, berkelanjutan dan tanpa hambatan ke komunitas di Humsa Al-Baqaia.”

Humsa al-Baqia terletak di Lembah Jordan, sebidang tanah subur dan strategis yang membentang dari Danau Tiberias hingga Laut Mati, yang telah muncul sebagai titik nyala dalam perebutan Tepi Barat.

Baca Juga: Tanpa Gejala, Bupati dan Wakil Bupati Ciamis Terpapar Covid 19

Halaman:

Editor: Agus Kusnadi


Tags

Artikel Pilihan

Terkait

Terkini

Terpopuler

Kabar Daerah

x