PRIANGANTIMURNEWS - Sejumlah alumni STMIK Tasikmalaya mengadakan pertemuan untuk membahas permasalahan penutupan STMIK Tasikmalaya oleh Dikti.
Para Alumni menyebut, permasalahan ini diketahui dan didengar sudah sejak lama oleh para alumni dan mahasiswa STMIK Tasikmalaya, akan tetapi secara kompleksifitas tidak begitu jelas akar masalahnya bagaimana.
Dalam pertemuan tersebut para alumni yang hadir berdiskusi panjang dan membicarakan permaslahan yang terjadi kemudian mencoba meruntutkan kronologis permasalahan dari awal sehingga ada benang merah yang bisa di ambil untuk menyelesaikannya.
Baca Juga: Resmi Dibuka! Galeri Rasulullah di Masjid Raya Al-Jabbar Bandung, Tercanggih Sedunia
Karena pada saat itu juga hadir beberapa para alumni yang hari ini menjadi staf dan dosen pengajar di STMIK Tasikmalaya.
"Dari hasil analisa dan diskusi yang dilakukan pada saat itu masih ada kemungkinan untuk aktif kembali walaupun tidak besar," kata kader PMII, mantan Ketua PK PMII STMIK Tasikmalaya, Barirosdi Amrulloh Rabu 29 Maret 2023.
Barirosadi menyebut, tentu harapan untuk memperjuangkan itu ada, tinggal bagaimana kemudian hari ini semua pihak mau bergerak sama-sama untuk memperjuangkannya.
Baca Juga: Gila! 10 Ribu Orang Tewas di Amerika Serikat akibat Kekerasan Senjata Sejak Awal 2023
Adapun penyampaian hasil kesepakatan di antaranya;
1. Membetuk presidium Alumni STMIK Tasikmalaya setiap angkatan untuk melakukan advokasi atas pecabutan izin pendirian Perguruan Tinggi STMIK Tasikmalaya.