Mengenal Sejarah Singkat Wangsit Pangandaran Boga Ngaran, Cijulang Ngadeg Sorangan, Parigi Ngabatawi

- 25 Oktober 2021, 06:30 WIB
salah satu objek wisata di Kabupaten Pangandaran, Pantai Pangandaran.
salah satu objek wisata di Kabupaten Pangandaran, Pantai Pangandaran. /Instagram.com/@Susipudjiastuti115

PRIANGANTIMURNEWS - Kabupaten Pangandaran merupakan Daerah Otonomi Baru (DOB) yang resmi memisahkan dirinya dari Kabupaten Ciamis pada 25 Oktober 2012 berdasarkan Undang-undang Nomor 21 tahun 2012.

Disambung dengan disahkannya undang-undang tersebut oleh Presiden Bambang Yudhoyono pada 17 November 2012, Kabupaten Pangandaran meliputi sepuluh kecamatan dengan Ibu Kota Parigi.

Dibalik berdirinya Kabupaten Pangandaran yang sudah dideklarasikan sejak tahun 2002 hingga 2007 oleh Presidium Pemekaran. Jauh sebelum itu ternyata nama Pangandaran yang akan terkenal sudah disebut dalam Cacandran.

Baca Juga: Berkunjung ke Objek Wisata Pangandaran, Jangan Lewatkan Mampir Menikmati Keindahan Pantai Karapyak

Pangandaran sendiri merupakan daerah otonomi baru yang sudah berusia sembilan tahun tepat pada hari ini Senin, 25 Oktober 2021.

Kemajuan pembangunan, birokrasi tata kelola pemerintahan sampai pendapatan asli daerah sudah mengalami peningkatan secara signifikan.

Mengulas kembali sejarah nama Pangandaran dalam sebuah sejarah yang dihimpun PRIANGANTIMURNEWS dari buku "Pangandaran Dari Masa ke Masa" yang di tulis oleh Prof. Dr. Nina Herlina Lubis, M.S., dkk.

Hasil kajian pustaka dalam keterangan tertulis. Nama Pangandaran telah ada jauh sebelum wilayah kabupaten dibentuk.

Berdasarkan tradisi yang hidup di masyarakat, nama Pangandaran telah disebut dalam suatu Cacandran, sejenis wangsit yang diwariskan secara lisan.

Halaman:

Editor: Aldi Nur Fadilah


Tags

Artikel Pilihan

Terkait

Terkini

Terpopuler

Kabar Daerah