Network
PRIANGANTIMURNEWS – Gempa bumi kembali terjadi di Buleleng- Bali, tepatnya pada sekitar pukul 10:12 WITA pada Selasa, 29 Juni 2021.
BMKG (Badan Meteorologi, Krimatologi, dan Geofisika) menunjukkan bahwa gempa bumi berkekuatan M= 3,4. Episenter terletak pada koordinat 8.19 LS dan 114.87 BT, atau tepatnya berlokasi di laut pada jarak 25 km Barat daya Buleleng-Bali, pada kedalaman 10 km.
Jenis gempa bumi yang terjadi di Buleleng-Bali merupakan jenis gempa bumi dangkal akibat aktivitas back-arc thrust.
Baca Juga: Kembangkan BLK Maritim, Kemnaker RI Berkolaborasi dengan Pemerintah Austria
Dilansir priangantimurnews.com dari BMKG, mengatakan terkait gempa bumi yang terjadi pada pukul 10.12 WITA dirasakan oleh masyarakat di wilayah Buleleng II-III MMI.
Getaran gempa bumi dirasakan nyata di dalam rumah, dan getaran sangat terasa seperti sebuah truk yang sedang berlalu dalam jarak dekat.
Selain itu, menurut sebagian masyarakat juga getaran dirasakan hampir 1 menit lebih, dan para warga sekitar yang dekat dengan lokasi pusat genpa bumi sangat khawatir dan panik.
Sampai saat ini, tidak ada dampak yang serius akibat gempa bumi yang terjadi, masih dalam kondisi aman, dan tidak terjadi kerusakan pada bangunan dan lain sebagainya.
Baca Juga: Masyarakat Wajib Tahu, Ini 3 Tempat Rawan Terjadi Penyebaran Covid-19
Namun, BMKG menyebutkan berdasarkan hasil monitoring BMKG belum menunjukkan adanya aktivitas gempa bumi susulan yang akan terjadi.
