Wajib Tahu! Inilah 3 Perkara Yang Membatalkan Puasa

29 Maret 2022, 19:19 WIB
Perkara Yang Membatalkan Puasa. /pixabay/

PRIANGANTIMURNEWS - Seminggu kurang kita akan memasuki bulan Ramadhan, di bulan tersebut kita akan berpuasa selama 30 hari.

Simak berikut ini perkara apa saja yang dapat membatalkan puasa, berikut ini perkara yang dapat membatalkan puasa:

Pembalan puasa ada 3 hal yang paling inti. Ini disebutkan dalam firman Allah SWT dalam Q.S Al Baqarah : 187

فَٱلۡـَٰٔنَ بَٰشِرُوهُنَّ وَٱبۡتَغُواْ مَا كَتَبَ ٱللَّهُ لَكُمۡۚ وَكُلُواْ وَٱشۡرَبُواْ حَتَّىٰ يَتَبَيَّنَ لَكُمُ ٱلۡخَيۡطُ ٱلۡأَبۡيَضُ مِنَ ٱلۡخَيۡطِ ٱلۡأَسۡوَدِ مِنَ ٱلۡفَجۡرِۖ ثُمَّ أَتِمُّواْ ٱلصِّيَامَ إِلَى ٱلَّيۡلِۚ

"Untuk sekarang silahkan kalian bergaul dengan pasangan kalian serta makan dan minumlah kalian, sampai tampak benang yang putih diantara benang yang hitam karena telah terbit fajar. Kemudian sempurnakan puasamu sampai tiba waktu malam."

Baca Juga: Link Tayang Drakor A Business Proposal Episode 10 Pada 29 Maret 2022 : Shin Ha Ri Putuskan Kang Tae Moo

Dalam ayat ini, Allāh Subhānahu wa Ta'ala menyebutkan 3 hal yang menjadi pembatal pokok ibadah puasa seseorang.

1. Berhubung badan atau disebut dengan jima
2. Makan
3. Minum.

Kemudian kita berbicara tentang rincian pembatal-pembatal puasa. Ada kurang lebih 7 pembatal puasa, yang mana ke-7 pembatal puasa ini kembali kepada tiga pembatal inti tadi.

Baca Juga: Apa Itu Alopecia, Yang Diderita Jada Pinkett Istri Will Smith Jadi Bahan Gurauan Chris Rock

1. Jima' atau melakukan hubungan badan

2. Yang semakna dengan jima' yaitu onani

3. Makan dan minum

4. Yang semakna dengan makan dan minum, seperti memasukkan infus atau suntikan cairan yang memiliki fungsi yang sama dengan makanan dan minuman

5. Mengeluarkan darah karena tujuan berbekam, kalau tujuannya bukan berbekam maka tidak batal puasanya

6. Muntah dengan sengaja

7. Keluarnya darah haidh dan nifas

Baca Juga: BERITA TRANSFER: Arsenal akan Kontrak Bintang Striker Inter Milan dan Cek Berita lainnya

Jadi ada 7 pembatal puasa, dari 7 pembatal tadi pemirsa sekalian, ada satu pembatal puasa yang paling parah.

Yaitu jima', melakukan hubungan badan disiang hari bulan Ramadhan.

Orang yang batal puasanya karena jima', maka dia tidak hanya berkewajiban mengganti puasanya di hari itu tapi ada konsekuensi hukuman lain yang harus dia pikul, yaitu:

Dia harus bertaubat kepada Allah Swt, karena dia telah melakukan dosa besar, dia mengganti puasa yang dia batalkan itu, dan dia harus membayar kafarat (tebusan).***

Editor: Agus Kusnadi

Sumber: Bimbingan Islam

Tags

Terkini

Terpopuler