PRIANGANTIMURNEWS – Kasus Brigadir J masih menjadi topik pembicaraan para media dan masyarakat yang penasaran akhir dari kisah cerita kasus ini.
Kasus Brigadir J masih terus di selidiki oleh pihak penyidik agar dapat menemukan pengakuan atau alasan dari tersangka atas pembunuhan berencana terhadap Brigadir J.
Para tersangka dari kasus Pembunuhan Brigadir J yang sudah ditetapkan oleh pihak yang berwenang terus berbelit-belit ketika ditanya motif atau alasan dari pembunuhan berencana terhadap Brigadir J.
Baca Juga: Timnas Indonesia Akan Melakukan Laga Ujicoba Melawan Curacao, Begini Kata Marc Klok
Salah satu alasan yang tidak konsisten dari tersangka kasus Brigadir J adalah alasan tuduhan dari pelecehan seksual yang berubah-ubah.
Salah satu kuasa hukum dari pihak keluarga Brigadir J mendesak Polri agar memproses laporan pihaknya terkait pula terlapor PC dan FS yang diduga telah melakukan pengaduan palsu di Polres Jakarta selatan.
Selain itu kata Johanes keduanya juga telah merekayasa seolah tindak pidana pelecehan seksual yang terjadi di rumah FS.
Baca Juga: Ramalan Zodiak Sagitarius Hari Ini Jumat 2 September 2022, Jangan Terlalu Stress!
Oleh karena itu perlu diperhatikan bahwa keterangan apapun yang diberikan dalam BAP dalam persidangan sebelum memberi keterangan Ibu PC akan disumpah.
Konsekuensinya jika keterangannya tidak benar atau palsu maka akan memperberat hukuman bahkan dapat dijerat dengan tindak pidana sumpah palsu atau pasal 242 KUHP.
“Jika benar ibu PC menjadi korban pelecehan seksual di Magelang harusnya yang bersangkutan memberikan keterangan sejujurnya siapa pelakunya dan siapa yang menjadi korban. Sebaliknya jika ibu PC memberi keterangan sejujur-jujurnya maka dapat meringankan hukumannya,”Jelas Johanes salah satu kuasa hukum dari pihak keluarga Brigadir J.
Baca Juga: Ramalan Zodiak Aquarius Hari ini Jumat 2 September 2022, Ini Adalah Hari Terbaik Untukmu
Maka dari itu Kamarudin Simanjuntak melaporkan kasus baru kepada FS dan PC yaitu laporan palsu ancaman pembunuhan dan pelecehan seksual.***