Sebelumnya, polisi telah mengedarkan sketsa wajah tersangka kepada masyarakat.
Berdasarkan informasi dari pihak kepolisian, sesuai dengan sketsa yang disebarluaskan, tersangka diperkirakan berusia di bawah 30 tahun, mempunyai kulit sawo matang kehitaman, tinggi kira-kira 173 centimeter (cm), dan mengenakan kalung.
Peristiwa penikaman yang menyebabkan ustadz Saidi meninggal dunia setelah dibawa ke rumah sakit terjadi di area wudhu sekitar Musholla 'Uswatun Hasanah', Kedoya Utara, Kebon Jeruk, wilayah Jakarta Barat pada hari Kamis, 16 Mei 2024.
"Saat azan subuh berkumandang, saya berada di lantai atas. Tiba-tiba, terdengar dua kali teriakan, 'maling maling'. Para jamaah kemudian turun ke area wudhu dan mendapati korban sudah bersimbah darah,"ujar seorang saksi di lokasi kejadian, Supriyadi.
Dia menambahkan bahwa korban ditusuk di punggung bagian kanan.***