PRIANGANTIMURNEWS - Melalui laman resmi klub, Manchester United memastikan mereka telah mencapai kesepakatan untuk transfer Antony Matheus Dos Santos dari Ajax Amsterdam.
Manchester United harus merogoh kocek hingga mencapai 100 juta euro atau sekitar Rp1,49 triliun untuk mendapatkan Antony.
Antony Matheus Dos Santos baru saja tiba di Carrington, ini adalah sebuah transfer mewah Red Devils di sisa waktu penutupan bursa transfer musim panas ini.
Baca Juga: Tujuh Wakil Indonesia Masuk Babak 16 Besar Japan Open 2022, Ginting Mundur Usai Alami Cedera
Dengan harga 100 juta euro, Antony menjadi rekrutan kedua termahal Manchester United sepanjang sejarah.
Antony hanya kalah dari Paul Pogba yang memecahkan rekor transfer Man United dengan biaya mencapai 105 juta euro atau setara dengan Rp1,56 triliun.
Selain itu, Antony juga memecahkan rekor megatransfer termahal bagi seorang pemain impor dari Liga Belanda.
Baca Juga: Sinopsis dan Daftar Nama Pemain Film Mumun, Mulai Tayang 1 September 2022 di Bioskop
Transfer ini membuat mata dunia terfokus pada kehadiran winger muda Brazil tersebut. Banyak yang menilai bahwa Antony tak layak dihargai dengan nilai 100 juta euro.
Namun jika dilihat lihat dari penampilannya bersama Ajax, nampaknya harga 100 juta euro tidak membuat Man United buntung.
Antony dibekali skill di atas rata-rata sebagai pesepak bola. Bahkan dibeberapa kesempatan Antony berhasil membuat beberapa pemain liga Inggris kerepotan.
Pemain sekelas Haaland dan Nunez berhasil di buat kerepotan. Kejadian ini terjadi sebelum Haaland dan Nunez pindah ke liga Inggris.
Baca Juga: Resmi, Bek Baru Mengerikan Rekrutan Luis Milla Untuk Persib Bandung!? Kira-Kira Siapa?
Dengan kecerdikannya dalam mengolah si kulit bundar, dirinya berhasil membuat lawan-lawannya kerepotan.
Tak cuma Haaland dan Nunez saja, bek liga Inggris seperti Robertson dan cucurela pernah berhadapan dengan Antony.
Keduanya juga kerepotan saat mencoba menghentikan pergerakan Winger muda tersebut.
Berbekal pengalaman tersebut nampaknya Antony tak akan kaget menghadapi kerasnya liga Inggris.***