Network
PRIANGANTIMURNEWS - Keberhasilan Timnas Indonesia bisa menjungkalkan timnas Kuwait tidak terlepas dari suport dan dukungan dari petinggi di tubuh PSSI.
Termasuk dukungan dari Ketua Umum PSSI Iwan Bule panggilan akrab Mohammad Iriawan.
Selama kepemipinan PSSI, Iwan Bule yang dianggap paing serius mengurusi sepak bola. Dan itu ramai disebutkan nezitzen di situs PSSI.
Baca Juga: Persib Beri Isyarat Sudah Dapatkan Slot Untuk Pemain Asing Asia di Piala Presiden 2022, Ini Sosoknya
Tak kalah menariknya, Umuh Muchtar Komisaris PT Persib Bandung Bermartabat sekaligus manajer Persib juga turut berkomentar soal peran serta Iwan Bule.
Umuh Muchtar mengungkapkan sejumlah pengalamannya mengurus bola bersama Persib dan hubungannya dengan organisasi induk sepak bola Indonesia PSSI.
Umuh yang sudah kental menangani klub sepak bola itu tidak memungkiri PSSI memiliki kelebihan dan kekurangan ketika dipimpin oleh ketua umum yang senantiasa berganti setiap periodenya.
Baca Juga: Timnas Indonesia Menang 2-1 Lawan Kuwait, Bagini Tanggapan Ketua Umum PSSI Muhammad Iriawan!
"Saya resmi di Persib dari 2008 yah, meskipun jauh sebelum itu juga udah cinta Persib sering ngasih bonus buat pemain, tapi resmi didalemnya ya 2008, dari mulai asisten manajer, manajer, direktur utama pernah, sampai sekarang komisaris PT," ujar dia pada tim Humas PSSI.
"Kalau dihitung resmi ngurus bola ya berarti udah 14 tahun yah, selama itu juga saya kenal sama komunikasi ngobrol dan juga kerjasama dengan Ketua Umum PSSI yang mimpin dari 2008 sampe sekarang , yang saya rasakan, Pak Iwan Bule yang paling rajin yah ngurus bola,"ucap Umuh yang dikenal juga sebagai pengusaha di Jawa Barat itu melanjutkan.
Diakui Umuh, Iwan Bule adalah Ketua Umum PSSI yang paling serius mengurus sepak bola. Dia merasa akrab dan dekat dengan Iwan Bule, karena Iwan Bule banyak melakukan komunikasi informal dengannya di luar acara-acara resmi.
"Pak Iwan orangnya baik, enggak protokoler yah, padahal (polisi) bintang 3, sering telepon nyapa, nanya kabar, terus juga karena orang Bandung kalo pulang ke Bandung pasti ngajak ketemu, sembari makan, ngopi, ngobrolin sepakbola Indonesia, jadi Deket secara emosional", ujar Umuh.
Umuh menambahkan, sosok Iwan itu selalu hadir kalau ada giat PSSI. Di antaranya tak pernah absen rapat-rapat bersama klub-klub sepak bola.
"Pak Iwan langsung hadir, saya juga sering dapet cerita dari anak anak Persib yang di Timnas, Pak Iwan juga Dateng ke lapangan lihat latihan anak anak, jadi ya saya bilang Pak Iwan paling serius ngurus bola," tutur Umuh. (Novianti Nurulliah) ***
