Sungguh Edan! Akibat Dampak Kegilaan Suporter Arema FC, dan Inilah sanksi dari PSSI

- 2 Oktober 2022, 20:04 WIB
Dampak kegilaan suporter Arema FC di Lapangan /tangkapan layar dari youtube RV SPORTNESIA
Dampak kegilaan suporter Arema FC di Lapangan /tangkapan layar dari youtube RV SPORTNESIA /

PRIANGANTIMURNEWS – Ketua komite disiplin atau Komdis PSSI Irjen Pol Erwin Tobing sangat menyesalkan kericuhan yang terjadi di stadion Kanjuruhan kabupaten Malang yang kemudian merembet keluar stadion pada pertandingan Arema FC vs Persebaya.

Seperti diketahui laga antara Arema kontra Persebaya Surabaya pada Sabtu malam berakhir dengan kemenangan Persebaya Surabaya dengan skor 3-2.

Ribuan Aremania mengamuk di dalam dan di luar stadion karena tim kesayangannya yaitu Arema FC kalah dan takluk dari Persebaya.

Baca Juga: Imbas Tragedi Malang! Apa yang Ditakutkan Bos Persib Teddy Tjahjono Terbukti, Nama Baik BRI Liga 1 Tercoreng?

Mereka berhamburan dan melakukan perusakan aparat kepolisian yang menjaga di dalam stadion pun langsung sigap dan berusaha menghalau para suporter Arema FC yang meluapkan amarahnya.

Bentrok antar suporter dengan personel pun tidak terhindarkan bahkan karena situasi tidak terkontrol polisi terpaksa harus menembakkan gas air mata.

Kepulan asap dari tembakan tersebut pun membuat para suporter berhamburan dan mencari jalan keluar.

Baca Juga: Tak Percaya Lagi Suporter Indonesia, FIFA Akhirnya Bekukan Kembali Liga 1!

Asap tebal dari gas air mata itu membuat para suporter yang berhimpitan kesulitan bernafas.

Beberapa orang langsung tidak sadarkan diri akibat sesak nafas tersebut.

Karena tidak segera mendapatkan pertolongan, puluhan dilaporkan meninggal dunia.

Erwin Tobing selaku ketua komite disiplin atau Komdis PSSI sangat menyesalkan kericuhan yang terjadi di stadion Kanjuruhan itu setelah mendapat laporan dari PT Liga Indonesia Baru.

“Kami segera menyidangkan kasus ini, Arema bisa jadi mulai hari ini dalam kisah pertandingan kompetisi dari liga 1 musim ini tidak diperkenankan menjadi tua rumah ataupun tanpa penonton sama sekali dan terusir dari rumah mereka sendiri. Selain sanksi lainnya juga akan menanti,”katanya.

Baca Juga: Kerusuhan di Malang Ikut Menyeret Bos Persib Teddy Tjahjono

Erwin belum bisa memastikan berapa korban pasti yang meninggal atau terluka akibat insiden ini.

Namun jika ada korban yang meninggal itu sudah menjadi ranah pidana dan akan ditindak lanjuti serius oleh kepolisian.

“Kita dukung aparat kepolisian untuk menindak lanjuti insiden ini, siapapun yang salah harus dihukum, melihat sanksi pasti dan jelas beratnya bagi Arema FC,” ucap Erwin.

Erwin juga memastikan bersama tim dari PSSI segera berangkat menuju Malang untuk mengetahui kejadian sebenarnya.

Itu dilakukan agar saat sidang komdis nanti bisa memutuskan hukuman apa yang layak diberikan kepada Arema FC.***

 

 

Editor: Muh Romli

Sumber: YouTube RV Sportnesia


Tags

Artikel Pilihan

Terkait

Terkini

Terpopuler

Kabar Daerah