Heboh! Kasus Penikaman TNI Mencuat, Sampai-Sampai Ratusan Purnawirawan TNI Serbu Mapolsek Lembang, Ada Apa?

23 Agustus 2022, 22:20 WIB
Purnawirawan TNI AD /Risda /

PRIANGANTIMURNEWS - Kasus penusukan yang menewaskan 1 anggota TNI AD tengah mencuat ke publik.

Dan pada Minggu, 21 Agustus 2022 Mapolsek Lembang dipenuhi ratusan purnawirawan TNI AD.

Hal ini terjadi akibat adanya dugaan penikaman TNI yang dianggap janggal dan hingga saat ini banyak mengundang perhatian media dan purnawirawan TNI.

Baca Juga: Inilah Motif dan Kronologi Meninggalnya Purnawirawan TNI AD Muhammad Mubin, Yang Dibunuh Penjaga Toko

Ratusan purnawirawan menuntut Mapolsek Lembang agar menangani kasus penusukan yang mengakibatkan 1 orang anggota TNI tewas, agar di usut secara transparasi.

Anggota TNI yang tewas setelah ditusuk pelaku diketahui bernama Mubin, dan penanganan kasus penusukan Mubin diduga adanya rekayasa polisi.

Lektol Muhammad Mubin atau yang kerap disapa Lektol Mubin itu ditemukan tidak bernyawa di atas kemudi pikap dengan bersimbah darah.

Baca Juga: GM FKPPI Jabar Mengutuk Keras Pembunuhan yang Dilakukan Aseng Tehadap Purnawirawan TNI

Sebelum Lektol Mubin tewas, Lektol Mubin sempat adu cekcok dengan pelaku terkait parkiran ruko yang berada di jalan Adiwarta Bandung, Jawa Barat.

Henry Harnando merupakan pelaku sekaligus pemilik ruko yang berada di Lembang, Bandung Barat.

Peristiwa yang menewaskan Lektol Mubin ini terjadi pada 16 Agustus 2022, insiden ini bermula saat Lektol Mubin parkir sembarangan di depan ruko pelaku.

Baca Juga: Diduga Serangan Jantung, Seorang Purnawirawan TNI Ditemukan Sudah Meninggal Dunia di Rumahnya

Pelaku mengaku tidak terima dan langsung menikam korban dibagian leher, dada, paha, dan kehabisan banyak darah hingga tewas.

Imron Ermawan sebagai AKBP Kapolres Cimahi telah memastikan bahwa dirinya dan tim akan berusaha mengusut kasus penusukan Lektol Mubin secara transparasi (transparan).

Bahkan saat para purnawirawan TNI protes ke Mapolsek Lembang, Ia telah bersumpah dihadapan mereka terkait penanganan kasus penusukan Lektol Mubin tersebut.***

 

 

 

 

 

 

Editor: Risda

Sumber: Berbagai Sumber

Tags

Terkini

Terpopuler