"Kita lihat. Prosesnya yang mengalir saja. Kita percayakan kepada PDRM Malaysia untuk investigasi masalah ini. Jadi biarkan bergulir seperti itu. Kita akan terus pantau," tuturn Yoshi.
Baca Juga: Dua Insan Pelaku Dugaan Mesum di Wisma Atlet Kemayoran Diswab Tes, Ini Hasilnya
Yoshi Iskandar mengungkapkan, KBRI mengetahui video tersebut pada Minggu berdasarkan laporan dari masyarakat. Setelah itu, KBRI melacak hingga ke beberapa channel.
"Tetapi kalau masuk ke sana wilayah PDRM setempat. Jadi kita ikuti koridor yang berlaku," katanya.
Ia pun mengimbau masyarakat agar sama-sama menahan diri.
"Faktanya memang ada. Kalau mencederai ya memang tetapi kita mesti lihat lagi. Tindakan yang dilakukan ini kan sensitif tentunya, provokatif. Yang bisa mempengaruhi hubungan people to people dan Indonesia-Malaysia yang sudah baik. Jadi jangan terpancing. Yang jelas kita percayakan kepada hukum. Respons mereka juga cepat. Kita apresiasi," katanya.***