Network
PRIANGANTIMURNEWS - Lanjutan pertandingan penyisihan Grup C Piala Presiden 2022 yang menyisakan dua pertandingan akan berlanjut di stadion Si Jalak Harupat Kabupaten Bandung.
Hal ini terjadi karena buntut dari meninggal nya dua suporter Persib di stadion GBLA pada Jum'at 17/6/22. Pemindahan tempat ke stadion Si Jalak Harupat yang sebelumnya di stadion GBLA.
Hal ini merupakan keputusan dari jajaran kepolisian, Panpel, PT LIB, PSSI, Bobotoh dan Bonek yang telah menggelar rapat di Mapolres bandung pada 20/6/22.
Baca Juga: Bagaimana Islam Memandang Budaya Patriarki?
Selain pertandingan yang di pindahkan se stadion Si Jalak Harupat, hasil rapat tersebut juga sudah menentukan bahwa pertandingan yang akan berlangsung nanti malam (21/6/22) akan berlangsung tanpa penonton.
Pihak yang berwenang meminta kepada suporter untuk menyaksikan pertandingan dari rumah atau melakukan nonton bareng, dan tidak datang ke studio Si Jalak Harupat.
Untuk mengantisipasi kedatangan suporter, Wibowo menegaskan bahwa pihak nya menegaskan akan menjaga pintu masuk stadion Si Jalak Harupat, supaya mensterilkan stadion dari kehadiran suporter.
Bermain tanpa penonton di kandang sendiri seperti Dejavu di Liga 1 2018 menjadi catatan pahit yang harus di lalui Persib Bandung.
Baca Juga: Proyek Kereta Cepat Jakarta-Bandung Rampung Meski Berada di Jalur Ekstrem
Kala itu Persib Bandung sudah di prediksi bakal menjuarai Liga 1 2018 lantaran memuncaki klasemen hingga paruh musim, dengan perolehan poin yang cukup jauh dari pada pesaingnya.
Namun petaka terjadi di putaran kedua tepatnya saat menjamu Persija Jakarta di stadion GBLA pada Minggu 23 September 2018 silam.
Laga tersebut berujung maut, ketika Aringga Sirla suporter Persija Jakarta tewas setelah di keroyok sejumlah orang di lapangan parkir utara stadion GBLA.
Dan kini hal tersebut terulang kembali pada saat Persib Bandung akan melawan Bhayangkara FC, pertandingan akan berlansung tanpa di hadiri suporter lantaran buntut dari insiden meninggalnya dua suporter Persib Bandung pada 17/6/22 lalu. ***
