Network
PRIANGANTIMURNEWS -Pelaku usaha Mikro Kecil Menengah (UMKM) di Kabupaten Purwakarta belum mampu bersaing dan mempertahankan usahanya di tengah Pandemi Covid-19.
Bantuan yang dikucurkan pemerintah belum semuanya menyentuh para pelaku UMKM
Ribuan pelaku Usaha Mikro Kecil Menengah di Kabupaten Purwakarta belum tersentuh bantuan.
Akibatnya, banyak di antara mereka tidak mampu bersaing dan mempertahankan usahanya di tengah pandemi Coronavirus Disease 2019 ini.
"Dari 100 ribuan yang diusulkan itu hanya 30-40 ribuan yang dapat bantuan dari pemerintah," kata Kepala Bidang UMKM Dinas Koperasi UMKM Perekonomian Perindustrian Kabupaten Purwakarta, Ahmad Nizar, Senin (11/1/2021).
Bantuan bagi para pelaku UMKM dari pemerintah terdiri dari bantuan modal senilai Rp2,4 juta yang diberikan oleh pemerintah pusat.
Sedangkan, Pemerintah Kabupaten Purwakarta memberikan bantuan dalam bentuk pelatihan dan alat-alat perdagangan.
Penyerahan bantuan berupa gerobak makanan/minuman diberikan langsung oleh Bupati Purwakarta Anne Ratna Mustika.
"Ada 60 unit gerobak yang dibagikan di hampir semua kecamatan. Memang jauh dari jumlah UMKM yang ada karena kemampuan anggaran daerah yang terbatas," katanya usai acara.
Alih-alih menambah bantuan, pemerintah daerah setempat mendorong mereka untuk menerapkan protokol kesehatan.
