Wajib Tahu, Ini Hal yang Mewajibkan Mandi Besar untuk Umat Muslim

23 Desember 2021, 09:47 WIB
Air mengalir untuk mandi besar /Pixabay/

PRIANGANTIMURNEWS - Mandi besar adalah kegiatan yang harus dilaksanakan oleh umat muslim ketika melakukan hal-hal yang mewajibkannya.

Mandi besar memiliki hukum wajib, bisa jugadihukumi boleh (mubah).

Mandi besar dihukumi wajib jika telah melakukan hal-hal yang mewajibkan untuk mandi besar.

Baca Juga: Awas! Sering Keliru saat Mandi Junub, Simak Penjelasan Gus Baha

Sementara, mandi besar dihukumi boleh atau mubah dengan niat ingin membersihkan diri.

Mandi besar yang dihukumi wajib artinya dilaksanakan mendapatkan pahala, jika tidak dilaksanakan akan mendapatkan siksa atau dosa.

Lantas, apa saja hal-hal yang mewajibkan untuk mandi wajib?

Sebagaimana dikutip priangantimurnews.com dari Kitab Safinnatunaja, berikut ini hal-hal yang mewajibkan seseorang untuk mandi besar.

Baca Juga: Keseringan Mandi Mampu Menghilangkan Mikrobioma di Tubuh

1. Bersetubuh

Bersetubuh atau berhubungan seksual antara suami dan istri adalah hal yang wajib melaksanakan mandi besar setelahnya.

Hubungan seksual ini adalah salah satu kenikmatan antara suami istri dalam menjalankan pernikahan yang sakinah, mawaddah, dan warrahmah.

Setelah melakukan hubungan seksual, maka keduanya baik laki-laki atau perempuan wajib untuk mandi besar.

2. Keluar Air Sperma

Hal kedua yang mewajibkan seseorang untuk melakukan mandi wajib adalah keluarnya air sperma dari laki-laki dan perempuan.

Namun, keluar air sperma ini sering terjadi pada laki-laki, apalagi saat mereka mengalami mimpi basah.

Baca Juga: INNALILLAHI: Usai Latihan Volly, Siswa SMPN 1 Pamarican Tenggelam Saat Mandi di Curug Wadas

Sehingga, saat keluar air sperma maka wajib bagi laki-laki tersebut untuk mandi besar.

3. Haid atau menstruasi

Haid adalah keluarnya darah dari kemaluan perempuan yang tidak dibuahi oleh sperma laki-laki.

Haid atau menstruasi ini hanya terjadi pada perempuan, karena hanya perempuanlah yang memiliki rahim.

Masa haid atau menstruasi biasanya terjadi selama 6-7 hari, dan setelah tidak keluarnya darah haid, maka wajib bagi perempuan untuk mandi besar.

4. Nifas

Nifas adalah keadaan dimana seorang perempuan keluar darah nifas setelah melahirkan anak ke dunia.

Baca Juga: Kabar Duka, YouTuber Asal Klaten Mbah Minto Meninggal Dunia

Lama masa nifas sekitar 40-60 hari seorang perempuan setelah melahirkan seorang anak.

Setelah masa nifas selesai dan darah tidak lagi keluar dari kemaluan perempuan, maka wajib baginya untuk mandi besar.


5. Wiladah atau melahirkan

Wiladah atau melahirkan adalah hal kelima yang mewajibkan seorang perempuan untuk mandi besar.

6. Meninggal Dunia

Saat seseorang dinyatakan meninggal dunia, maka kewajiban orang yang masih hidup salah satunya adalah memandikanya.

Baca Juga: Lirik Lagu 'Roman Picisan' dari Hanin Dhiya- Ahmad Dani : Malam-malamku Bagai Malam Seribu Bintang

Proses pemandian jenazah tersebut harus dilakukan sebagaimana mandi besar, sebab meninggal dunia adalah hal mewajibkan seseorang untuk mandi besar.

Nah, itulah hal-hal yang mewajibkan seseorang harus melakukan mandi besar jika telah melewati keadaan tersebut.

Kamu harus tahu, karena mandi besar hukumnya wajib jika telah melakukan ke-6 hal diatas. Semoga bermanfaat.***

Editor: Anbiyani

Sumber: Kitab Safinatunnaja

Tags

Terkini

Terpopuler