Gunung Semeru Murka, Ada Seorang Kakek Tak Mau Mengungsi, Kakek: Tidak Apa-apa, di Sini Saya Aman

5 Desember 2021, 23:50 WIB
Berita Terkini Bencana Erupsi Gunung Semeru Ada 5.205 Jiwa Mengungsi Sampai Saat Ini /Facebook Humas Polres Mojokerto

PRIANGANTIMURNEWS – Ingat ketika gunung Merapi di Daerah Istimewa Yogyakarta meletus, mbah Marijan sang juru kunci Gunung Merapi tak mau meninggalkan merapi.

Hal itu rupanya juga terjadi saat Gunung Semeru meletus Sabtu sore 4 Desember 2021. Ada seorang kakek juga tidak mau meninggalkan kawasan Semeru meski petugas telah membujuknya.


Sikap warga yang ogah mengungsi itu, membuat sejumlah polisi di Polres Lumajang serta anggota BPBD (Badan Penanggulangan Bencana Daerah) setempat terus membujuk agar orang tersebut mengungsi.

Baca Juga: Pelaku Pembunuhan Ibu dan Anak di Subang Terbongkar, Erat Kaitan dengan Asmara atau Harta

Ada seorang kakek di Lumajang, Minggu, 5 Desember 2021, yang rupanya ogah mengungsi dengan alasan tertentu.

Nah, pihak polisi dan BPBD selaku petugas yang berupaya menyelamatkan seluruh warga, akhirnya harus membujuk kakek tersebut ikut mengungsi.

Namun rupanya, kakek bersangkutan selalu ogah ikut mengungsi, sehingga sejumlah polisi dan BPBD terus membujuk agar ikut mengungsi seperti warga lain demi keselamatan.

Gambaran sejumlah polisi dari Polres Lumajang dan BPBD yang sedang membujuk kakek tersebut, dimunculkan Humas Polres Mojokerto, melalui akun Facebook, Minggu, 5 Desember 2021.

Baca Juga: KRL Anjlok di Stasiun Sudimara Masih Dalam Penanganan

Dalam suasana gelap, tampaknya karena awan tertutup erupsi Gunung Semeru, beberapa polisi dan petugas BPBD sedang membujuk seorang kakek yang bertahan ogah ikut mengungsi.

Tampak seorang polisi dari Polres Lumajang menjelaskan kepada kakek tersebut, yang jika diartikan, “Mbah..ikut mengungsi yuk ke tempat aman,”

Dijawab kakek itu, “Mboten..(tidak apa-apa), di sini saya aman”.

Dijawab lagi oleh polisi itu, “Benar nih mboten ?...nanti mbah bisa meninggal dunia loh…”.

Baca Juga: SISKAEEE Jadi Tersangka Tindakan Asusila di Bandara Kulon Progo

Setelah beberapa kali dibujuk, akhirnya kakek tersebut kemudian mau juga ikut mengungsi.

Bahkan, beberapa polisi dan personel BPBD menawarkan akan menggotong kakek itu. Namun sang kakek tampaknya lebih suka berjalan sendiri.

Gunung Semeru memuntahkan endapan magma dari dalam perut bumi, pada Sabtu, 4 Desember 2021. Larutan silika bersuhu tinggi terbang bersama kepulan asap tebal hingga meluas ke berbagai penjuru Kabupaten Lumajang, Jawa Timur.

Fenomena alam itu juga mengakibatkan 1.300 jiwa penduduk harus mengungsi di empat pos yang tersebar di Kecamatan Pronojowo dan Candipuro.

Baca Juga: Ibunda NW Minta Maaf Kasusnya Jangan Dibesar-Besarkan

Hingga Ahad pukul 17.30 WIB, Pusat Data dan Informasi (Pusdatin) Badan Nasional Penanggulangan Bencana (BNPB) melaporkan sudah 5.205 jiwa penduduk terdampak guguran awan panas dan abu vulkanik, 14 jiwa di antaranya dilaporkan meninggal dunia. ***


Pasca Gunung Semeru meletus, ada juga warga Kabupaten Lumajang, Jawa Timur, yang ogah mengungsi, sehingga polisi sibuk membujuk.

 

Editor: Muh Romli

Sumber: Berbagai Sumber

Tags

Terkini

Terpopuler