PRIANGANTIMURNEWS - Dalam meningkatkan dunia pendidikan dan mencerdaskan anak bangsa. Kapolres Tasikmalaya, AKBP Suhardi Heri Heryanto dan seluruh PJU meliterasi anak anak Sekolah Dasar Neglasari 1.
Literasi dilakukan di dua titik salah satunya di SD Neglasari 1 Kampung Naga, di Desa Neglasari, Kecamatan Salawu, Kabupaten Tasikmalaya, Jawa Barat dengan cara membagikan atau menghibahkan paket buku.
Pada saat literasi membagikan buku para siswa yang belajar di SD Negeri Neglasari ini sangat antusias menerima buku baru di lapangan parkir Kampung Naga.
Baca Juga: Parah! Deklarasi Relawan Ganjar libatkan Siswa SD, Bawaslu: Susah Dikaitkan ke Capres
Buku yang dibagikan kepada anak anak Sekolah Dasar di Neglasari ini sudah dikemas lengkap dengan map plastik.
Pembagian buku sekolah gratis yang dibagikan ke anak anak Sekolah Dasar tersebut disambut baik oleh pihak sekolah. Apalagi, kurikulum yang diberikan merupakan kurikulum merdeka.
Pihak sekolah di Neglasari pun mengaku masih kekurangan pasokan buku kurikulum merdeka.
Baca Juga: Wisata Budaya Tasikmalaya, Kampung Naga Batasi Jumlah Pengunjung Selama Pandemi Covid-19
"Terimakasih ke pak polisi yang peduli literasi, kami apalagi masih kekurangan buku di kurikulum merdeka," kata Engkos Kostaman, Kepala Sekolah SD Negeri Satu Neglasari.
Kepolisian Tasikmalaya membagikan 1200 buku untuk siswa di sejumlah Sekolah Dasar. Kegiatan ini sebagai bentuk kepedulian POLRI dalam meningkatkan budaya literasi.
"Ada 1200 buku yang kami bagikan untuk siswa SD di beberapa sekolah dasar secara serentak. Nah ini sebagai bentuk kepedulian POLRI untuk tingkatkan budaya literasi," kata, Kapolres Tasikmalaya AKBP Suhardi Hery Haryanto di Kampung Naga.
Dalam membagikan buku kurikulum merdeka, Kapolres tidak seperti biasanya menggunakan mobil dinas, tetapi uniknya, menggunakan vespa jadul. Menggunakan Vespa salah satu cara untuk bisa menjangkau jalan perkampungan.
"Hari ini kita membagikan buku kebetulan naik vespa sama komunitas, sekalian kita dengar curhatan masyarakat di Kampung Naga," kata Suhardi.***