Network
PRINGANTIMURNEWS - Di hari keenam pencarian korban setelag gempa 5,6 Magnitudo di Cianjur, Tim SAR gabung kembali menemukan empat jenazah.
Keempat jenazah ditemukan Tim SAR gabungan pada Sabtu 26 November 2022 tertimbun longsor RT 03 RW 01 Kampung Cugenang, Desa Cijedil Cianjur.
Komandan Pasukan (Danpas) Tim SAR Resimen II Pasukan Pelopor Korps Brimob Polri I Nyoman Sudiarta, mengatakan jumlah korban ditemukan meninggal dunia sebanyak empat orang, terdiri dari dua laki-laki, satu perempuan dan anak-anak.
Baca Juga: Delapan WNA Asal Timor Leste Dideportasi Imigrasi Atambua
"Jenazah pertama ditemukan pukul 07.55 WIB, satu korban jenis kelamin laki-laki," kata Nyoman seperti dilansir priangantimurnnews.com dari antara Sabtu 26 Novemver 2022.
Pencarian berikutnya pukul 09.24 WIB ditemukan satu lagi jenazah laki-laki dewasa.
"Jenazah wanita dan anak-anak ditemukan pukul 09.45 WIB," kata Nyoman.
Menurut I Nyoman, dalam pencarian hari keenam ini, Tim SAR Resimen II Pasukan Pelopor Korps Brimob Polri menurunkan 26 personel ke Kampung Cugenang, Desa Cijedil.
Baca Juga: Lima Gangguan Kesehatan Bila Kekurangan Mengkonsumsi Air Minum
Proses pencarian juga menggunakan dua alat berat (ekskavator) dari Kementerian PUPR.
Dikatakan I Nyoman Sudiarta, di lokasi tersebut dilaporkan ada 34 warga hilang sejak gempa disertai longsor terjadi pada Senin 21 November 2022 lalu.
Lokasi pencarian selain di RT 03 RW 01 Kampung Cugenang, Desa Cijedil, Tim SAR gabungan diperkuat Tim K-9 Polri masih melanjutkan kegiatan pencarian korban gempa Cianjur di Kampung Cicadas, Desa Cijedil Kecamatan Cugenang, Kabupaten Cianjur.
Baca Juga: Kebaya Didaftarkan Warisan Budaya ke UNESCO Oleh Singapura dan 3 Negara Lainnya
Hingga Jumat 25 November 2022, Badan Nasional Penanggulangan Bencana (BNPB) mencatat jumlah korban jiwa akibat gempa Cianjur mencapai 310 jiwa.
Gempa juga mengakibatkan kerusakan 363 sekolah, 144 rumah ibadah, tiga fasilitas kesehatan, dan 16 perkantoran.
Selain itu ada 1.120 kepala keluarga mengungsi yang terdiri atas 58.362 jiwa.***
