Masyarakat yang sebagian besar sedang berada didalam rumah, segera memburu pintu untuk keluar rumah.
Kepanikan masyarakat terdampak sangat dirasakan, oleh sebab rasa trauma sebelumnya tahun lalu sudah diterkam guncangan gempa yang cukup besar.
Sejumlah masyarakat diberitakan lebih memelih bertahan diluar rumah, sebab mereka hawatir akan disusul gempa berikutnya.
Dijelaskan Sekertaris BPBD (Badan Penanggulangan Bencana Daerah) Cianjur, Rudi Wibowo, bahwa pihaknya telah mengutus petugas ke tiap Desa di masing-masing kecamatan yang terdampak.
Rudi juga menyebutkan beberapa daerah yang terdampak gempa namun kondisinya rusak ringan, yaitu Desa Nagrak dan Desa Sarampad.***