Network
PRIANGANTIMURNEWS - Kasus Pembunuhan berencana terhadap Brigadir J hingga kini masing berlangsung.
Bharada E yang ikut terlibat dalam kasus Brigadir J dan disebut-sebut sebagai Justice Collaborator atau JS mendapatkan banyak dukungan.
Tak terkecuali Hibnu Nugroho, Guru besar fakultas hukum universitas Jenderal Soedirman yang juga ikut menanggapi terkait status Bharada E sebagai JC.
Baca Juga: Ini Jadwal Tayang Sinetron Melukis Senja, Terbaru di SCTV, Dibintangi Oleh Antonio Blanco
Lantas bagaimana kelanjutan kasus pembunuhan berencana terhadap Brigadir J, dan apakah nantinya Bharada E bisa menyandang statusnya itu.
Akhirnya, kasus pembunuhan berencana terhadap Brigadir J akan segera temui titik akhir, dimana dakwaan akan segera diputuskan.
Lalu bagaimana status Bharada E yang dari awal hingga akhir ini sudah banyak membantu pihak kepolisian dalam menggali kasus ini.
Baca Juga: Ini Jadwal Tayang Sinetron Melukis Senja, Terbaru di SCTV, Dibintangi Oleh Antonio Blanco
Berdasarkan apa yang disampaikan Hibnu Nugroho bahwa ia yakin status JC Bharada E itu akan membuahkan hasil.
Dimana nantinya permintaan dari pihak Bharada E akan dikabulkan oleh majelis hakim Pengadilan Negeri Jakarta Selatan.
Lantaran hingga kini mantan ajudan Ferdy Sambo itu tampak kooperatif dalam memberikan keterangan di Persidangan.
Baca Juga: Karma Masih Berlaku! Norma Risma Abaikan Ajakan R Untuk Kembali Bertemu Lantaran Merasa Dirugikan
Banyak orang juga yang yakin bahwa keinginan Bharada E sebentar lagi akan terwujud dan dapat menghirup udara segar kembali.
Dalam hal ini terlihat dari sisi majelis hakim yang telah mempertimbangkan banyak hal untuk membuat puutsan terkait status Bharada E sebagai JC itu.
Karena dengan keterangan yang diberikan Bharada E dari awal hingga akhir membuat tabir yang tadinya penuh tanda tanya jadi terbuka sedikit demi sedikit.
Baca Juga: Rekrutmen CPNS 2023 Bakal Dibuka, Ini Formasi yang Dibutuhkan dan Syarat Daftarnya.
Dan Bharada E dengan berani ungkap kebenaran di persidangan meskipun mungkin ia merasa takut dengan segala ancaman yang ada.***
