PRIANGANTIMURNEWS - Nasib apes benar-benar dialami oleh pemain bintang Curacao yakni Juninho Bacuna selain gagal membawa timnya meraih kemenangan Juninho Bacuna tampaknya masih dihantui mimpi buruk tentang betapa angkernya serangan netizen Indonesia.
Mungkin bagi Juninho Bacuna pemain 25 tahun ini tidak pernah terlintas sedikitpun aksinya malam itu akan memantik reaksi kemarahan tidak biasa dari para suporter Timnas Indonesia.
Tidak hanya respon lemparan botol di dalam stadion, lemparan caci maki juga bersarang di akun instagram milik Juninho Bacuna.
Baca Juga: Inilah Alasan Pertandingan Persib Bandung vs Persija Jakarta Disebut Laga El-clasico
Juninho Bacuna yang terlambat menyadari itu dan membiarkan kolom komentarnya dipenuhi hingga puluhan ribu komentar akhirnya mau tidak mau harus menutup kolom komentar Instagram miliknya.
Alih-alih senyap dan berhenti marah, netizen Indonesia justru menggeruduk ke akun instagram resmi Birmingham City.
Birmingham City adalah tempat Juninho Bacuna bermain saat ini.
Baca Juga: Makin Parah! Nikita Mirzani Akan Beberkan Dimana Saja Najwa Shihab Sering Check In! Cek Faktanya
Apes bukan main tampaknya bagi Juninho Bacuna tragis memang, malu sudah pasti, terlebih lagi yang dilakukan oleh netizen Indonesia itu adalah sebuah respon dari sikap dan respect seorang Juninho Bacuna itu sendiri.
Ibaratnya dia berulah di rumah namun dipermalukan di tempat kerja, tempat yang Juninho Bacuna ingin memberikan yang terbaik untuk karir dan menjaga nama baiknya di sana.
Tempat yang selalu menjunjung tinggi kata respect dan menjadi kiblat sportivitas sepak bola di seluruh dunia.
Namun seketika justru menjadi tempat kemarahan begitu banyak netizen atas ulahnya sendiri yaitu sikap dan respect and bad attitude tampaknya aksi dari netizen Indonesia tersebut cukup menarik perhatian bagi tim yang berlaga di kasta kedua inggris tersebut.
Kemarahan Juninho Bacuna memang cukup mengejutkan, dia menjadi pemain termahal di laga itu, tidak tanggung-tanggung harganya adalah Rp78,22 miliar atau satu orang Juninho Bacuna harganya sama dengan seluruh skuad Arema FC musim ini.
Namun pergerakannya cukup dimatikan oleh seorang Yakub Sayuri dan Rachmat irianto yang saling bahu-membahu membendung segala serangan dari Juninho Bacuna.
Satu-satunya pemain bintang di antara pemain biasa tampaknya cukup membuat pemain ini begitu mudah marah dan kerap kali bersitegang dengan pemain timnas Indonesia.
Puncaknya ialah saat tekel berbahaya hampir saja mencederai seorang Marcelino Ferdinand.
Sebenarnya penyebab kemarahan netizen menggeruduk sosial medianya bukan karena tekelnya ke Marcelino Ferdinand.
Baca Juga: Nikita Mirzani Dibuat Gigit Jari! Najwa Shihab Angkat Bicara Berikan Serangan Balik! Cek Faktanya
Tapi bagaimana dia bersitegang dengan Ferrari dan menendang bola dengan keras ke arah penonton.
Selain Juninho Bacuna menunjukkan sifat tidak respect terhadap lawan dan keputusan wasit.
Aksinya itu juga dinilai menghina suporter yang ada di stadion.
Namun nasi telah menjadi bubur, kemarahan ratusan ribu hingga jutaan netizen, tidak mudah untuk diredam.
Juninho Bacuna tampaknya telah banyak belajar bagaimana jika sikap unrespect dilakukan di negeri orang.
Namun yang kita sesali masih banyak sekali kemarahan netizen yang masih tidak elegan berekspresi di sosial media yaitu kea rah rasisme terhadap si pemain.
Dan inilah netizen Indonesia dengan segala keanehan, kemarahan, atau bahkan kemarahan yang kadang kala membuat kita geleng-geleng kepala.***