PRIANGANTIMURNEWS- Pada Januari 2022, Atalanta punya 64 pemain yang dipinjamkan ke klub lain. 25 berstatus anggota tim senior maupun U-21, sementara 39 lainnya masih berusia 21 tahun ke bawah.
Jumlah pemain yang di-loan bahkan tiga kali lipat lebih banyak dari jumlah pemain di skuat Atalanta musim 2021-2022. Situasi abnormal kayak gini tentu punya latar belakangnya sendiri.
Akademi Atalanta dikenal sebagai salah satu yang terbaik di Italia, terutama sejak tim U-19 mereka juara Serie A back-to-back 2 tahun lalu.
Baca Juga: Zulkifili Hasan Resmi Gantikan M Luthfi Sebagai Menteri Perdagangan
Numpuknya pemain akademi bagus gak terlalu dibutuhin tim inti yang udah punya banyak pemain keren.
Akhirnya, para pemain muda ini di-loan ke tim kecil Italia yang gak mampu beli. Jadilah lingkaran pemain pinjaman di situ.
Sebetulnya gak mengherankan kalo Atalanta berlaku demikian (loan out banyak pemain), karena tim Italia emang dikenal hobi outsourcing pemain.
Cuma, jumlah pemain yang dipinjemin Atalanta (64) udah 'gak masuk akal'. Ini jadi salah satu poin concern utama FIFA, yang akan ngubah aturan soal pemain pinjaman per musim 2022-2023 nanti, menghindari kasus begini.