PRIANGANTIMURNEWS - Meskipun diberi upah besar sebagai pengasuh anak Aghnia Punjabi, tapi itu ternyata tidak cukup untuk menjamin perawatan terbaik bagi anak majikannya.
Seorang wanita yang hanya dikenal dengan inisial IPS, yang bertugas sebagai pengasuh anak, telah terlibat dalam kasus kekerasan berat atas putri Aghnia Punjabi yang berusia 3 tahun.
Kasus ini terkuak setelah Aghnia Punjabi membagikan postingan di media sosial yang menampilkan cedera parah yang dialami putrinya, termasuk memar di mata, telinga, dan luka di pipi.
Baca Juga: Sudah Jatuh Tertimpa Tangga! Unang Bagito Pelawak Era 90an Jatuh Bangkrut Istri Minta Cerai
Bukti CCTV yang dibagikan juga menunjukkan pengasuh melakukan kekerasan terhadap anak tersebut di tempat tidur.
Awalnya, pengasuh tersebut memukul kepala anak tersebut, kemudian mengguncang dan membantingnya ke kasur. Adegan selanjutnya tidak terlihat jelas karena tubuh anak tertutup oleh pengasuh.
Pelaku segera divonis sebagai tersangka serta ditangkap setelah keluarga melaporkan ke polisi. Dan kini terungkap berapa bayaran yang tinggi harus dibayar Aghnia Punjabi untuk mempekerjakan pelaku.
Baca Juga: Isi Kegiatan Ramadhan, DKM Nurussoleh Leuwimalang Kota Tasikmalaya Adakan Berbagai Lomba
Ternyata, suster IPS ini direkrut oleh Aghnia Punjabi melalui agen pengasuh yang sangat terkenal di Indonesia, bahkan juga mempunyai cabang di luar negeri.
Hanum Mega mengungkapkan melalui cerita Instagramnya bahwa gaji babysitter di bawah yayasan tersebut mencapai angka yang cukup besar.
Menurutnya, gaji yang dibayarkan oleh yayasan per tahun berkisar antara 40 juta hingga 90 juta rupiah, sementara gaji bulanan berada dalam rentang 7 hingga 10 juta rupiah.
Selain itu, Hanum juga menyinggung tentang tambahan gaji saat lebaran yang menjadi dua kali lipat dengan deposit ke yayasan untuk keperluan obat atau jika babysitter tersebut sakit.
Baca Juga: Cegah Ada Kecurangan BBM, Kasat Reskrim Lakukan Sidak ke Pom
Dia menekankan bahwa tugas babysitter tersebut hanya sebatas mengurus dan menjaga anak, dengan fasilitas seperti kamar, makanan, dan bahkan uang saku saat majikan meninggalkan mereka untuk bekerja.
Hanum Mega juga memberikan dukungan kepada Aghnia Punjabi atas peristiwa yang menimpa anaknya, dengan menyatakan cintanya kepada Aghnia melalui Instagram.
Namun demikian, Hanum menegaskan bahwa melihat besarnya gaji babysitter, hal ini bahkan mengalahkan gaji PNS. Oleh karena itu, PT Val Konsultan Indonesia menyampaikan permohonan maaf atas kejadian tersebut melalui akun Instagram resmi mereka pada Sabtu, 30 Maret 2024.
Baca Juga: Lima Orang Luka Bakar, Gudang Bekas Pengisian Gas LPG di Tangerang Meledak dan Terbakar
Mereka menegaskan bahwa segala macam bentuk dari kekerasan terhadap anak tidak bisa ditoleransi. PT Val Konsultan Indonesia menyatakan rasa sesal dan permintaan maaf atas kejadian yang menimpa Ibu Aghnia Punjabi dan putrinya, Cana.
Perusahaan ini juga menyatakan bahwa kasus tersebut sudah merugikan citra ribuan pekerja di bawah naungan mereka, dan mereka siap mendukung proses hukum untuk menyelesaikan kasus tersebut dengan sebaik-baiknya.***