Network
PRIANGANTIMURNEWS– Masih dalam pengembangan dan perkembangan kasus Subang yang sudah lama terjadi dan mencari siapa tersangka diantara orang-orang yang terlibat dalam kasus ini.
Tersangka kasus Subang begitu pintar dalam melakukan kejadian ini sehingga membuat pihak Kapolda Jawa Barat kebingungan untuk menentukkan dan menetapkan siapa orang-orang yang terlibat di dalamnya.
Petunjuk-petunjuk yang sudah ditemukan masih belum cukup untuk menentukan dan menetapkan tersangka kasus Subang dalam waktu yang dekat.
Pihak-pihak yang berwenang begitu hati-hati dan teliti dalam menyelidiki kasus yang terjadi hampir 1 tahun, sehingga memanggil ahli forensik yaitu ibu Sumi Hastri.
Menyimak dari keterangan ibu Sumi Hastri yaitu luka almarhumah Amalia lebih banyak, karena indikasinya almarhumah Amalia mungkin juga melakukan perlawanan yang kuat dan pada akhirnya terjadi pembunuhan yang begitu keji dan tragis.
Almarhumah Amalia ini adalah korban kedua menurut autopsi yang pertama dan yang kedua.
Dari keterangan jejak kematiannya waktu itu mungkin sekitar 4-5 jam.
Mungkin juga ibu Sumi Hastri mengoreksi Kembali antara otopsi kedua atau waktu kematian yang pertama dan itu juga mungkin sesuatu hal yang sangat penting dalam menangani kasus ini.
Baca Juga: Kakak Beradik Mischka dan Devon Pecahan Rekor Muri, Raih 45 Medali Internasonal Tahun 2022
Kejanggalan-kejanggalan sudah terlihat dan bertebaran di berbagai media yang selalu mengawal kasus ini.
Salah satunya kejadian dalam perkara ini begitu santai dan banyak waktu di tempat kejadian perkara sampai mungkin 6 jam atau 8 jam.
Kejadian kasus Subang ini berbeda dari kasus-kasus pembunuhan lainnya yang biasa terjadi, keunikan dalam kasus ini tidak ada kerusakan, tidak ada perampokan.
Mungkin bisa jadi ada eksekutornya, dalangnya, peran pembantunya, dan mengetahui di dalam kejadian itu sendiri.
Baca Juga: Jadwal Acara TV RCTI, Jum'at 15 Juli 2022 Ada Ikatan Cinta, Aku Jatuh Cinta Hingga Dunia Terbalik
Kemungkinan kasus ini ada indikasi berbagi tugas untuk membersihkan TKP dari sidik jari dan barang bukti lainnya.
Lantas apakah tersangka pembunuhan ini adalah orang jauh atau orang terdekat atau juga adanya kerja sama antara orang dekat dengan orang jauh?
Dari keterangan ibu Sumi Hastri, pelaku ini sangat kesal sekali terhadap kedua korban terutama almarhumah ibu Tuti Suhartini sehingga pelaku melakukan hal yang begitu keji.
Dari pemberitaan lain Pak Benny Mamoto mengatakan ada temuan DNA asing yang belum terindikasi atau belum diidentifikasi.
Baca Juga: Ramalan Zodiak Sagitarius Hari ini Jumat 15 Juli 2022, Kamu Cenderung Menghabiskan Uang Hari ini
Ada juga dugaan yang mengatakan, ini ada beberapa orang bagian pembantu dalam membersihkan kejadian perkara ini supaya para pihak yang berwenang kebingungan dalam menangani kasus ini.
Banyak yang menduga bahwa ada kecut kecemburuan sosial antara Yanti, Yoris, dengan Almarhumah Amel dan juga ibu Tuti.
Salah satunya adalah mengenai mobil yang baru dibeli oleh Amel kemudian juga ada isu yang dikeluarkan bahwa Yanti juga ingin masuk ke dalam pengurusan Yayasan.
Adanya isu kecemburuan dalam kasus ini, yang menjadi salah satu memberatkan Yoris dan Yanti beberapa belakangan ini.
Kemudian saksi Danu yang menimbulkan pro dan kontra misalnya DNA puntung rokok kemudian jejak dan sebagainya, kalau dilihat dari segi motivasi mungkin Danu ini tidak terlalu banyak keuntungan dari kejadian kasus ini.
Tetapi tidak ada kemungkinan bahwa bukti tersebut akan menjadi pendukung dalam menemukan tersangka karena kemungkinan kejadian ini ada peran pembantu dalam membersihkan tempat kejadian.
Selain Danu, ada juga Pak Yosep yang kita ketahui ada noda darah yang sudah diakui olehnya dari beberapa media.
Yang jadi pertanyaannya adalah kenapa Yoris dan juga Yanti itu tidak ada jejak yang tertinggal di lokasi kejadian mengingat di tanggal 17 Agustus waktu itu situasinya adalah PPKM dan mereka sempat menghabiskan waktu bersama untuk makan bersama? Dan Yoris juga dikatakan di beberapa media sering datang ke lokasi akan tetapi tidak ada jejak yang mengarah ke Yoris.
Apakah Yoris ini mengetahui sesuatu hal dan ada Langkah-langkah yang sedang dilakukan?
Deengan kejanggalan-kejanggalan yang ditemukan dilokasi kejadian, seperti hilangnya handphone Amel sedangkan laptop dan uangnya tidak hilang. Ini sungguh aneh sekali padahal laptop dan uang itu yang berhubungan dengan Yayasan.
Kemungkinan bisa jadi si pelaku ini tahu banget bahwa itu akan merepotkan Yayasan nanti.
Kemudian kejanggalan selanjutnya yaitu momen berpindahnya kuasa hukum, seblumnya yoris selalu membela Danu dan satu kuasa hukum dengan Danu.
Tetapi kenapa tiba-tiba Yoris berpindah haluan ke kuasa hukum Pak Yosep?
Melihat dari segi keuntungan Yoris adalah orang yang paling diuntungkan dari kasus ini. Karena dia adalah satu-satunya pewaris yang dari Yayasan.
Kita masih menunggu siapa pelaku dari kejadian ini yang begitu penuh misteri, polemik, dan dinamik ini.***
