Tongkat yang digunakan Soekarno ketika berjalan-jalan di dalam kota Ende memiki pahatan berbentuk sosok monyet di kepala tongkatnya.
Jika ia bertemu orang-orang atau cecunguk-cecunguk Belanda, Soekarno mengarahkan kepala tongkatnya ke arah mereka. Ketika Soekarno terlibat pembicaraan dengan mereka.
Ujung tongkatnya diacung-acungkan ke orang-orang Belanda itu." sesungguhnya, kau tak lebih dari seekor monyet," begitu mungkin pikir Soekarno.
Dan Soekarno juga dikenal sebagai sosok yang memiliki kecintaan terhadap warisan leluhur berupa keris. Ia dikenal memiliki kecintaan terhadap keris sejak usia masih muda.
Baca Juga: 100 Kumpulan Twibbon ‘Hari Lahir Pancasila 2022’: langsung Pasang!
Sekitar tahun 1955, beredar potret resmi pertama dan satu-satunya yang menampilkan presiden RI menggenggam keris. Soekarno tengah menggenggam sabilah keris beewarangka sandang walikat berlapis silih asih emas dan perak.
Saat itu Presiden Soekarno berdiri tegap dengan mengenakan seragam putih TNI Angkatan Laut berkancing keemasan, lengkap dengan tanda pangkatnya.
Soekarno disinyalir memiliki keris yang berasal dari keraton Yogyakarta. Keris tersebut memiliki keistimewaan lebih karena merupakan keris dapur betok tangguh Singosari.
Soekarno juga dipercaya memiliki tiga buah bilah keris warisan Raja Sisingamangaraja XII.
Ketiga keris itu diamanahkan keluarga Raja Sisingamangaraja XII kepada Soekarno ketika menjalani pengasingan di Sumatera Utara pada masa penjajahan Belanda.