Keren! Indonesia Urutan Nomor 1 di Asia Tenggara Tentang Keramahan dan Senyuman

- 9 Agustus 2022, 15:13 WIB
Indonesia menempati peringkat pertama negara paling ramah.
Indonesia menempati peringkat pertama negara paling ramah. /Twitter/@sandiuno/

PRIANGANTIMURNEWS- Indonesia menjadi negara dengan urutan nomor 1 di Asia Tenggara tentang keramah-tamahan serta memberlakukan orang lain dengan senyuman.

Menteri Pariwisata dan Ekonomi Kreatif (Menparekraf) Sandiaga Uno menegaskan tentang keramah-tamahan serta memberlakukan orang lain dengan senyuman, Indonesia memang tidak ada lawannya.

Indonesia memang pantas mendapatkan urutan nomor 1 di Asia Tenggara tentang keramah-tamahan serta memberlakukan orang lain dengan senyuman.

Baca Juga: Makanan yang Harus Ada Ketika Perayaan Hari Asyuro di Berbagai Daerah Indonesia

Dikutip dari Twitter Menparekraf @sandiuno, Indonesia emang gak ada lawan kalau soal keramah-tamahan, buktinya jadi negara nomor 1 di Asia Tenggara yang memberlakukan orang lain dengan senyuman, Alhamdulillah.

Secara tidak langsung kebiasaan kita untuk selalu senyum, sopan dan santun kepada orang yang lebih tua ternyata membawa Indonesia sangat disenangi wisatawan. Keramahan kita menjadi modal untuk mendorong kebangkitan pariwisata.

Saya harap ini menjadi motivasi bagi kita untuk meneruskan kebiasaan baik, yang akan memulihkan dan meningkatkan pariwisata sehingga LAPANGAN KERJA terbuka seluas-luasnya.

Baca Juga: Dijuluki King Of Diving, Taisei Marukawa Lakukan Pembelaan

Kabar yang menggembirakan, Menparekraf Sandiaga Salahuddin Uno mengatakan kebijakan tiket masuk Taman Nasional Komodo sebesar Rp3,75 juta ditunda hingga 2023.

Pihaknya, kata Menparekraf Sandiaga Uno, terus menampung pelbagai masukan dari para pelaku wisata dan ekonomi kreatif di Labuan Bajo, Nusa Tenggara Timur (NTT). Dan kebijakan tiket masuk Taman Nasional Komodo sebesar Rp3,75 juta ditunda hingga 2023.

Menparekraf Sandiaga Uno menyatakan bahwa penundaan kenaikan tiket masuk Taman Nasional Komodo sebesar Rp3,75 juta ditunda hingga 2023 telah diumumkan oleh Pemerintah Provinsi Nusa Tenggara Timur (NTT).

Baca Juga: Gara-Gara Amukan Bobotoh, Kini Robert Alberts Resmi Dipecat!?

"Tarif baru (Rp3,75 Juta) Padar-Komodo ini ditunda hingga akhir 2022, jadi baru berlaku 1 Januari 2023," ungkap Menparekraf Sandiaga Uno, dikutip dari ANTARA.

Menurut Menparekraf Sandiaga Uno, penundaan harga tiket masuk Taman Nasional Komodo sebesar Rp3,75 juta tersebut dinilai sesuai dengan aspirasi publik yang telah ditampung pemerintah.

Setelah ditundanya harga tiket masuk Taman Nasional Komodo, Menparekraf Sandiaga Uno mengajak masyarakat untuk mendorong kebangkitan ekonomi.

Baca Juga: 20 Twibbon Peringatan HUT Kemerdekaan Indonesia ke-77, Pada 17 Agustus 2022, Download di Sini

"Sekarang saatnya kita melakukan diskursus publik agar upaya kita untuk kebangkitan (ekonomi) ini bisa kita laksanakan," ucap Sandiaga Uno.

Selain itu, lanjut Sandiaga Uno, diskusi memegang peranan penting sehingga ada solusi yang menguntungkan bagi berbagai pihak terkait.

"Kita juga ingin agar upaya konservasi dan upaya pemulihan ekonomi ini bisa dilakukan secara beriringan,” ujar dia dalam keterangan weekly pess briefing, Jakarta, Selasa 9 Agustus 2022.***

Editor: Galih R

Sumber: Twitter @sandiuno  


Tags

Artikel Pilihan

Terkait

Terkini

Terpopuler

Kabar Daerah