PRIANGANTIMURNEWS- Liverpool tergelincir ke kekalahan pertama mereka musim ini pada hari Minggu, saat mereka dikalahkan oleh West Ham dalam thriller 3-2 di Stadion London.
Pelatih The Reds Jurgen Klopp, bagaimanapun, dibiarkan dengan perasaan tidak adil, percaya bahwa keputusan kunci bertentangan dengan timnya pada saat-saat penting.
Alisson berada di bawah tekanan yang signifikan di kotak enam yard ketika Angelo Ogbonna mencetak gol pembuka West Ham, sementara tantangan keras Aaron Cresswell pada Jordan Henderson hanya dianggap sebagai kartu kuning, dua insiden yang tidak disukai Klopp.
“Gol dan beberapa situasi harus berjalan ke arah lain,” kata Klopp setelah pertandingan.
Baca Juga: Maguire Terlihat Merayakan di Manchester Sehari Setelah Kekalahan Derby United
“Yang pertama mereka cetak adalah pelanggaran terhadap kiper, lengannya masuk ke lengan Alisson jadi bagaimana dia bisa menangkapnya? Itu tidak masuk akal.
“Aaron Cresswell adalah tantangan nekat pada Jordan Henderson, bahkan ketika dia menyentuh bola sebelumnya sehingga Anda harus mengendalikan tubuh Anda.
'Dua situasi yang berpengaruh tetapi West Ham tidak membuat keputusan dan mereka memenangkan pertandingan.'
Baca Juga: Bahan Bakar Minyak (BBM) Mobil Pajero Sport yang Baik
Klopp terus kesal dengan insiden yang berujung pada gol pertama.
'Apa yang bisa dilakukan Alisson? Itulah mengapa penjaga gawang dilindungi. Jika seorang pemain naik ke udara dengan lengannya, itu adalah bagian tubuh yang penting bagi penjaga gawang,' katanya.
“Orang-orang akan mengatakan saya membuat alasan tetapi saya tenang. Anda membutuhkan keputusan normal dari wasit dan dia tidak melakukan itu.
'Kami bisa lebih baik, 100 persen. Anda tidak selalu bisa memainkan hasil terbaik Anda, Anda harus mendapatkan hasil tetapi mereka mencetak tiga gol dan kami tidak.'
Baca Juga: Ada Kesalahan Dokumen Penting, Ini Cara Mudah Ubah Nama di Akta Kelahiran, Kartu Keluarga, dan e-KTP
Tidak asing dengan ledakan
Klopp tidak asing dengan ledakan pasca-pertandingan. Mantan bos Borussia Dortmund itu terlibat dalam kata-kata kasar dengan presenter BT Sports tentang fakta bahwa Liverpool diduga memiliki kick off lebih awal daripada tim lain, sementara insiden lain membuatnya melampiaskan kemarahannya pada jurnalis dan ofisial.
Baru-baru ini, Klopp marah kepada seorang reporter TV Spanyol setelah yang terakhir menyiratkan bahwa dia marah dengan kegagalan Diego Simeone untuk menjabat tangannya setelah pertemuan antara Liverpool dan Atletico Madrid di Wanda Metropolitano.
Terlepas dari sikap optimis Klopp yang biasa, dia tidak asing dengan melampiaskan frustrasinya pada faktor-faktor lain selain timnya sendiri setelah hasil negatif.***