PRIANGANTIMURNEWS- Piala Dunia 2022 Qatar akan berakhir pada 18 Desember 2022.
Kompetisi sepakbola terakbar di dunia yang diikuti oleh 32 negara dari seluruh belahan dunia ini pada 14 dan 15 Desember akan memasuki babak semifinal.
Pada 14 Desember akan digelar semifinal pertama antara Argentina melawan Kroasi.
Sementara pada 15 Desember akan saling jegal antara Prancis melawan Maroko.
Baca Juga: Ada 11 Pasal Kode Etik Jurnalis Versi Dewan Pers
Dalam sepakbola, selain wasit dan hakim garis, keberadaan bola juga sesuatu yang sangat dibutuhkan.
Benda bentuk bulat yang sering disebut 'si kulit bundar' ini akan menjadi magnet dalam satu pertandingan.
Dibabak-babak awal, bola yang digunakan pada perhelatan Piala Dunia ini adalah bola ' Al Rihla ' yang bermakna perjalanan.
Sementara untuk semifinal, bola yang akan digunakan adalah bola 'Al Hilm' yang punya makna mimpi.
Baca Juga: Mewah! Assosiasi Honda Sonic Independent Indonesia (AHSII) Gelar Jamnas ke-2 di Bandung
Al Hilm ini adalah bola yang merupakan teknologi dari Adidas. Didalam bola ini ada teknologi yang dinamakan " Connected Ball'.
Teknologi ini diklaim akan sangat membatu dan belum ada pada bola Al Rihla.
Teknologi "Connected Ball" ini dikombinasikan dengan data posisi pemain. Data ini menawarkan data instan Video Macth Officials (VMO).
Data dari VMO ini diklaim bisa membantu kinerja wasit dalam mengambil keputusan.
Baca Juga: Sinetron Aura Tayang Kapan dan Dimana? Berikut Informasi dan Sinopsisnya
Teknologi ini pula menerapkan kecerdasan buatan yang bisa mendukung sitem offside semi otomatis terutama pada situasi offside ketat. ***