Direktur turnamen Euro 2020, Martin Kallen telah mengingatkan para pemain untuk menindaklanjuti kewajiban kontrak mereka. Kegagalan untuk melakukannya akan mengakibatkan tindakan disipliner yang serius.
Kellen juga menjelaskan bahwa UEFA tidak berencana memberikan sanksi kepada pemain secara langsung, tetapi penyelenggara Euro 2020 berencana untuk mendenda pemain melalui federasi sepak bola masing-masing.
“Kami tidak pernah mendenda pemain langsung dari pihak UEFA, kami akan selalu melakukan ini melalui asosiasi nasional yang berpartisipasi dan kemudian mereka dapat melihat apakah mereka akan melangkah lebih jauh ke pemain, tetapi kami tidak akan langsung untuk saat ini kepada pemain. Kami memiliki peraturan yang ditandatangani oleh federasi yang berpartisipasi," ungkap Kellen.
Hal ini berarti akan tergantung pada asosiasi nasional masing-masing untuk mendenda pemain seperti Ronaldo dan Pogba, yang keduanya merupakan pemain yang memiliki jumlah penggemar yang luar biasa, dan tindakan apa pun yang diambil terhadap mereka dapat berdampak pada Euro 2020.
Terlepas dari kontroversi di luar lapangan, Cristiano Ronaldo memiliki awal yang luar biasa di Euro 2020.
Pemenang Ballon d'Or lima kali itu berhasil mencetak dua gol saat Portugal mengalahkan Hungaria 3-0 dalam pertandingan grup pembuka mereka.
Dengan melakukan itu, Ronaldo menjadi pencetak gol terbanyak dalam sejarah Kejuaraan Eropa, melampaui Michel Platini.***