Network
PRIANGANTIMURNEWS- Real Madrid ditahan oleh pertahanan Osasuna yang kaku dalam final 0-0 pada Rabu malam di Estadio Santiago Bernabeu.
Tim tamu dari Pamplona adalah salah satu dari sedikit tim musim ini yang menahan serangan Madrid, membatasi tuan rumah hanya dengan beberapa peluang ke gawang.
Pelatih Carlo Ancelotti membuat beberapa perubahan dari tim yang memulai El Clasico pada hari Minggu, dengan Eduardo Camavinga untuk Luka Modric, Dani Carvajal untuk Lucas Vazquez dan Marco Asensio untuk Rodrygo.
Baca Juga: Inilah 6 Film Bioskop Indonesia yang Siap Tayang Bulan November 2021, Cek Jadwal Tayangnya Disini
Ada sangat sedikit peluang di babak pertama, dengan hanya segelintir upaya dari tim tuan rumah. Itu berkat tekad bertahan Osasuna yang sangat baik dalam menjaga rahasia Los Blancos.
Ancelotti melakukan perubahan saat turun minum, menukar Rodrygo dengan Camavinga, tetapi sebenarnya Osasuna yang memiliki penampilan terbaik di stanza kedua ketika bola persegi Chimy Avila melintasi kaki Jon Moncayola, yang one-timernya membentur tiang.
Madrid juga mengalami nasib buruk dengan mistar gawang, ketika tembakan Karim Benzema membentur mistar gawang setelah beberapa kerja bagus dari striker Prancis itu untuk menciptakan ruang.
Itu semua Madrid di setengah jam terakhir, dengan tim tuan rumah putus asa untuk tidak membiarkan tiga poin lolos, ketika Ancelotti memilih Marcelo, Lucas Vazquez dan Eden Hazard yang difitnah untuk percikan di tempat Ferland Mendy, Carvajal dan Asensio, masing-masing.
