Presiden PSG Nasser Al Khelaifi Ngamuk, Staf Ofisial Real Madrid Diancam akan Dibunuh

- 10 Maret 2022, 17:04 WIB
Presiden PSG Nasser Al Khelaifi
Presiden PSG Nasser Al Khelaifi /Twitter/@BRFootball

PRIANGANTIMURNEWS- Setelah timnya dikalahkan Real Madrid dan tersingkir dari Liga Champions, Presiden PSG Nasser Al Khelaifi melakukan tindakan di luar kontrol di Santiago Bernabeu.

Nasser Al Khelaifi dikabarkan kehilangan kesabaran dan ngamuk setelah PSG kalah agregat 3-2 dari Real Madrid di leg kedua babak 16 besar Liga Champions pada Rabu malam, 9 Maret 2022.

Presiden PSG Nasser Al Khelaifi dan direktur olahraga Leonardo tampaknya kesal dengan pelanggaran Karim Benzema terhadap kiper Paris Gianluigi Donnarumma yang mengarah ke gol pembuka Madrid.

Baca Juga: UPDATE TERBARU, Yoris Batal Diperiksa Terkait Kasus Pembunuhan Ibu dan Anak di Subang, Kenapa?

Melansir laporan BR Footbal, setelah melihat kejadian tersebut, Nasser Al Khelaifi dikabarkan pergi ke ruang wasit dan melakukan interaksi agresif dengan staf ofisial Real Madrid.

"Di akhir pertandingan, presiden PSG Nasser Al-Khelaifi pergi ke ruang ganti dilaporkan 'memukul dan berteriak sambil mencari wasit," ungkap laporan tersebut, sebagaimana dilansir priangantimurnews.com dari laporan BR Football pada 10 Maret 2022.

Selain itu, Nasser Al Khelaifi juga dilaporkan merusak peralatan resmi sambil ngamuk dan mengancam akan membunuh pria (staf ofisial) yang merekam insiden itu di kaset.

Baca Juga: Download Lagu Dengan Cepat dan Mudah di MP3 Juice, Ini Caranya

Peristiwa tersebut juga dilaporkan menjadi sangat buruk sehingga polisi harus dipanggil dan pengawal Nasser Al Khelaifi harus turun tangan.

Halaman:

Editor: Agus Kusnadi

Sumber: BR Football


Tags

Artikel Pilihan

Terkait

Terkini

Terpopuler

Kabar Daerah

x