Network
PRIANGANTIMURNEWS - Kini salah satu pemain Persib Bandung Achmad Jufriyanto mengungkapkan perasaannya usai tragedi Kanjuruhan yang menewaskan 131 Aremania di laga Arema vs Persebaya pada Sabtu 1 Oktober 2022.
Pemain yang akrab disapa Jupe itu mengaku cape dengan aksi para suporter yang dinilai fanatik dan kurang dewasa.
Bahkan Achmad Jufriyanto mengaku para suporter harus berdamai untuk mengakhiri kejadian yang bisa membuat Liga 1 dibukukan oleh FIFA.
Achmad Jufriyanto berharap tidak ada lagi kejadian serupa di masa depan apalagi di laga Persib Bandung vs Persija mendatang.
Baca Juga: Erick Thohir Resmi Jadi Ketua Umum PSSI Kepastian Laga Persib Vs Persija!
Menurut Achmad Jufriyanto rivalitas antar beberapa klub seringkali menjadi pemicu kerusuhan hingga korban jiwa. Oleh karena itu Achmad Jufriyanto mengatakan tragedi Kanjuruhan harus menjadi pelajaran bagi suporter lainnya.
Terkhusus bagi suporter Persib Bandung Bobotoh dan Persija The Jakmania yang dikenal sebagai suporter fanatik dan kurang akur sama persis dengan rivalitas antara Aremania vs Bonek Mania.
Kehendaki demikian Achmad Jufriyanto meminta agar rivalitas yang berlebihan antar suporter harus dihilangkan udah waktunya damai.
Kita mau sampai kapan gini-gini terus dan ini merupakan yang terakhirlah jangan sampai kejadian lagi ke depannya momentum yang pas bagi suporter untuk damai kita juga udah capek di situasi yang seperti ini udah saatnya kita duduk bareng kata Achmad Jufrianto.***
Baca Juga: Tunggu Kepastian Liga! Persib Bandung Gelar Laga Uji Coba
