Ini Hukum Mewarnai Rambut Haram Jika untuk Mengelabui

6 November 2021, 16:39 WIB
hukum mewarnai rambut haram jika untuk mengelabui orang lain. /Instagram @bimasislam/

PRIANGANTIMURNEWS- Berbagai pendapat soal boleh atau tidaknya rambut diwarnai masih terdengar di berbagai kalangan masyarakat luas.

Ada yang berpendapat rambut diwarnai haram hukumnya. Ada juga yang berpendapat di perbolehkan.

Untuk lebih jelasnya para ulama membolehkan mewarnai rambut dengan warna merah dan kuning.

"Kesunahan mewarnai rambut tersebut sesuai dengan sebuah hadis yang terdapat dalam Sunan Abu Daud," katanya dikutip prianganturnews.pikiran-rakyat.com dari Instagram @bimasislam Sabtu 6 November 2021.

Baca Juga: Beri Motivasi pada Generasi Muda di Usia Dini, Satgas Yonif RK 751 VJS Kunjungi Sekolah Paud

“Seorang yang menyemir rambutnya dengan hinna melewati Nabi, maka beliau berkata. Bagus sekali orang itu," ujarnya.

Kemudian lewat lagi seseorang di depan beliau yang menyemir rambutnya dengan hinna dan katm, maka beliau berkata.

"Bagus sekali orang itu.’ Kemudian lewat lagi seseorang yang menyemir rambutnya keemasan, maka beliau berkata, yang ini lebih baik dari yang lainnya,” (HR. Abu Daud).

"Mewarnai rambut dengan warna hitam ada perbedaan pendapat. Ada ulama yang mengharamkan, menghukumi makruh tanzih, dan membolehkan dengan syarat," katanya.

Baca Juga: Jadwal Sholat Hari Sabtu, 6 November 2021 Kabupaten Tasikmalaya dan Sekitarnya

Ulama yang mengharamkan mewarnai rambut dengan warna hitam adalah Syaikh Dr. Mushtofa al Khin dan Syaikh Dr. Musthofa Bugho dalam al-Fiqh al-Manhaji ‘ala al-Mazhab al-Syafi’i.

Beliau berkata, karena adanya hadis Nabi yang melarang mewarnai rambut dengan warna hitam.

Imam Nawawi dalam kitab al-Majmu’ Syarh al-Muhadzdzab, menjelaskan ada tiga hukum terkait masalah ini; makruh, makruh tanzih, dan haram (yang kuat adalah haram hukumnya).

Baca Juga: Saham RANS Entertainment Diambil Emtek, Raffi Ahmad: Mereka Tidak Mengikat Kaki Kami

Ulama yang membolehkan adalah Ibnu Qayyim Al-Jauzi dalam kitab Zad al Ma’ad. Ia berkata penyemiran rambut menggunakan warna hitam diperbolehkan.

"Menyemir rambut dengan warna hitam diperbolehkan selama tidak untuk tujuan menipu atau mengelabui orang lain,". ujarnya.***

Editor: Agus Kusnadi

Sumber: Instagram @bimasislam

Tags

Terkini

Terpopuler