KPU Kota Tasikmalaya Lantik 207 Anggota PPS, Ini Pesan Ketua dan Plh Wali Kota

- 26 Mei 2024, 12:43 WIB
KPU Kota Tasikmalaya lantik dan ambil sumpah janji 207 anggota PPS.
KPU Kota Tasikmalaya lantik dan ambil sumpah janji 207 anggota PPS. /

PRIANGANTIMURNEWS - Menjelang Pemilihan Gubernur dan Wakil Gubernur serta Wali Kota dan Wakil Wali Kota Tasikmalaya. Komisi Pemilihan Umum (KPU) Kota Tasikmalaya melantik dan mengambil sumpah 207 anggota Panitia Pemungutan Suara (PPS). 

Sebanyak 207 anggota PPS yang sudah dilantik akan di tempatkan di 69 Kelurahan. Masing masing perkelurahan 3 orang anggota PPS siapa ditugaskan untuk menyukseskan pemilu 27 November 2014.

Ketua KPU Kota Tasikmalaya Asep Riswana menyebut, arah tujuan dari pelantikan 207 anggota PPS ini bermuara pada kegiatan Pemilu Gubernur, Wakil Gubernur dan Wali Kota dan Wakil Wali Kota. 

Baca Juga: KPU Kota Tasikmalaya Perkuat Peran Jurnalis Suksekan Pemilu 27 November 2024

Kekompakan semua stek holder dalam melaksanakan pilkada baik KPU, Bawaslu, PPK, PPS dan Pemerintah Kota Tasikmalaya, TNI, juga Polri telah memberikan cermin pada kesuksesan di Pilpres dan Pileg Legislatif. 

Harapan kami dari 207 anggota PPS setelah dilantik selain menjadi harapan dan wakil kami dari KPU juga bisa menjalankan tugas dan fungsi PPS untuk mensukseskan pemliu 27 November 2024.

"Kami berharap integritas PPS dalam menjadi penyelenggara KPU ada empat diantaranya:

1. jujur

2. Adil 

3. Mandiri

4. Angkuntabel

Baca Juga: Jelang Pemilu Kada KPU Kota Tasikmalaya Lantik 50 PPK

Oleh karena itu kami mengharapkan semua pihak guyub untuk mensukseskan semua proses pemilu yang jujur, adil, mandiri dan angkuntabel 

Bagaimana dalam semua pelaksanaan baik kita KPU, PPK,PPS memperlakukan semua baik pemilih atau peserta pilkada dengan adil dan tanpa ada perbedaan. 

Bagaimana semua pelaksanaan pilkada dan melaksanakan tugas dan fungsi serta wewenang dan kewajiban kita semua tanpa ada intervensi dari pihak manapun. 

Baca Juga: Emak Emak Pendukung Anies Lakukan Aksi Depan KPU

"Paling utama kita harus bangun sinergitas dengan tim sekretariat, lingkungan masing masing, agar semua tidak di repotkan dengan hal hal lain dan anggaran yang kita pakai bisa di pertanggungjawabkan," kata, Asep. 

Pilkada tidak mungkin bisa diselesaikan, tidak mungkin bisa dilaksanakan kalau tanpa kerjasama antar semua. Pilkada merupakan hajat semua warga Kota Tasikmalaya dan Jawa Barat. 

Pilkada bukan hanya hajat KPU sebagai penyelenggara pemilu, bahkan bukan hajat Pemerintah Kota Tasikmalaya, tapi pilkada merupakan hajat semua warga Kota Tasikmalaya.

Baca Juga: Kawal Pemilu 2024 Dengan Terus Pantau Real Count Pemilu KPU RI, Cek Hasil Pilpers di Link Ini

"Jika Kota Tasikmalaya terbangun sesuai dengan yang telah direncanakan dan harapkan, mungkin akan berefek baik untuk pembangunan di Tasikmalaya," ujar, Asep. 

Ada 4 hal yang setidaknya harus menjadi PR kita bersama termasuk PPK dan PPS. 

1. Partisipasi dalam pilkada

2. Kesalahan administrasi

3. Tidak ada sengketa

4. Pilkada selesai tanpa ada masalah di kemudian hari. 

Mau tidak mau sejarah mencatat partisipasi pilkada selalu lebih kecil daripada pemilu. Kalau pemilu kemarin 2024 kita diangkat beberapa sekian persen, setidaknya di angka partisipasi pilkada ini setidaknya tidak sama atau bahkan kita 90 persen. 

Baca Juga: PPK Kemayoran Sediakan Layanan Vaksinasi Covid-19 Secara Drive Thru

Ini menjadi challenge PPK, karena semakin tinggi partisipasi yang terlibat dalam pemilu, maka bagi pemilih terpilih itu akan semakin tinggi dan itu yang kita harapkan.

Nanti akan membuktikan bahwasanya siapapun yang terpilih itu, merupakan dari aspirasi dan keinginan warga Kota Tasikmalaya. Mari bersama sama mari kita untuk meningkatkan partisipasi di kota Tasikmalaya.

Plh Wali Kota Tasikmalaya, Drs.Asep Sukmana menyebut, teman teman PPS baru dilantik memiliki tanggungjawab moral untuk melaksanakan Pilgub dan Pilkada. 

Baca Juga: KPU Tak Lakukan Koordinasi, Bawaslu Temukan Masalah Pendistribusian Logistik Pemilu 2024

"Semua anggota PPS harus melakukan komunikasi untuk menutupi kekurangan dan kelebihan disaat melaksanakan tugas sebagai PPS," kata, Plh, Asep. 

Asep menyebut, petugas PPS yang ada di 69 Kelurahan tidak ada sekat, tidak ada yang membedakan antara PPS di Kelurahan A dan PPS Kelurahan B, semua sama bisa melakukan koordinasi. 

Apalagi pemilu di Kota Tasikmalaya menjadi barometer di Jabar, karena angka partisipasi nya cukup tinggi. Jelas ini ada kaitanya dengan peran keberhasilan dan tugas PPS.***

Editor: Sri Hastuti


Tags

Artikel Pilihan

Terkait

Terkini

Terpopuler

Kabar Daerah