Sejarah Candi Prambanan dan Legenda Roro Jonggrang

- 23 Januari 2022, 10:44 WIB
Sejarah singkat Candi Prambanan dan Legenda Rara Jonggrang.
Sejarah singkat Candi Prambanan dan Legenda Rara Jonggrang. /instagram @arsipnasionalri/

PRIANGANTIMURNEWS- Hampir semua kalangan rakyat Indonesia mengenal Candi Prambanan yang dibangun di atas areal seluas kurang lebih 49.284 m2 terdiri dari 240 bangunan candi batu pada abad ke-9 Masehi.

Upaya pemugaran Candi Prambanan telah dilakukan sejak tahun 1918 dengan usaha awal restorasi Candi Siwa oleh F.D.K Bosch.

"Usaha restorasi yang sistematis dilakukan pada tahun 1938 yang dipimpin oleh Van Romondt."dikutip priangantimurnews.pikiran-rakyat.com dari Instagram @arsipnasionalri Minggu 23 Januari 2022.

Baca Juga: Rd. Dewi Ratna Mustikawati Asal Priangan Timur Kembali Dianugrahi Penghargaan Top Quality Award 2022

Pada tahun 1942 pekerjaan diteruskan oleh Soehamir, Samingoen dan Soewarno. Setelah melalui berbagai usaha yang berat, upaya restorasi benar-benar selesai di tahun 1951.

Sejarah Asli Candi Prambanan salah satu candi yang terkenal di tanah air kita tercinta adalah Candi Prambanan.

Candi Prambanan merupakan candi bagi umat Hindu ini memiliki gaya arsitektural yang berbeda dengan Candi Borobudur.

Namun tentu saja, Candi Prambanan tidak kalah keindahannya dibanding Candi Borobudur maupun candi lainnya.

Candi Prambanan terletak di desa Bokoharjo, Kecamatan Prambanan, Kabupaten Sleman Jogjakarta.

Baca Juga: Luna Maya dan Ariel Noah Mungkinkah Menjalin Hubungan Kembali? Ini Pengakuan Luna

Berbeda dengan sejarah asli Candi Prambanan, nama dari candi ini sudah melegenda lewat kisah cinta tak sampai antara Bandung Bandawasa dan Rara Jongrang.

Diketahui menurut legenda, Rara Jonggrang meminta seribu candi dalam satu malam sebagai syarat lamaran Bandung Bandawasa.

Melalu bantuan mahluk jin, Bandung Bandawasa mampu menyelesaikan seribu candi yang pada akhirnya digagalkan sendiri oleh Rara Jonggrang.

Mengetahui kecurangan yang dilakukan oleh Rara Jonggrang tersebut, Bandung Bandawasa pun marah dan mengutuk Rara Jonggrang menjadi arca terakhir dari seribu candi yang dia bangun dalam satu malam tersebut.

Dari situlah munculah sosok patung perempuan dalam salah satu arca Candi Prambanan.

Kisah tersebut adalah legenda yang dekat dengan Wisata Candi Prambanan, namun untuk sejarah asli Candi Prambanan sangat berbeda.

Baca Juga: Mayjen TNI Maruli Simanjuntak Resmi Jabat Pangkostrad

Candi Prambanan dibangun oleh Rakai Pikatan yang saat itu adalah Raja dari Mataram Kuno dari Wangsa Sanjaya.

Sedangkan pembangunan Candi Prambanan dimulai pada tahun 850, yang mana dekat dengan waktu pembangunan Borobudur.

Menurut beberapa sumber yang terangkum dalam sejarah asli Candi Prambanan, pembangunan Candi Prambanan ini adalah untuk menandingi pembangunan Borobodur.

Ditambahkan menurut Prasasti Shivarga, pembangunan ini dilakukan untuk menghormati Dewa Siwa yang merupakan dewa tertinggi umat Hindu.

Baca Juga: Mayjen TNI Maruli Simanjuntak Resmi Jabat Pangkostrad

Namun, kejayaan Candi Prambanan pun sirna ketika pada akhirnya Mpu Sindok, Raja terakhir Mataram kuno dari Wangsa Sanjaya memindahkan pusat kerajaannya ke daerah Jawa Timur.

Akibatnya, bangunan yang dipelopori oleh pendahlunya tersebut sepi ditinggalkan.

Dari sejarah asli Candi Prambanan tersebut, kejadian serupa pun juga akhirnya menimpa Candi Borobudur.

Pada saat itu Candi Borobudur sempat terlupakan karena terkubur abu Gunung Merapi dan tertutup oleh semak-semak.

Setelah itu keberadaan Candi Borobudur di ketemukan kembali olah Gubernur Rafles dari Belanda.

Baca Juga: Demensia Dapat Menyerang Pada Usia Dini, dan Mungkin Sulit untuk Mengenali Gejalanya

Namun berbeda dengan Borobudur, Candi Prambanan tidak terkubur.

Kalau melihat sejarah asli Candi Prambanan, patung Rara Jonggrang tersebut sebenarnya adalah patung dari Dewi Durga Mahisasuramardhani yang dipercaya sebagai jelmaan dari Rara Jonggrang.

Itulah alasan salah satu dari Candi Siwa yang berada di Prambanan disebut sebagai Candi Rara Jonggraing.

Tidak ada bedanya seperti Candi Borobudur, dari sejarah asli Candi Prambanan diketahui Candi Prambanan mengambil banyak Kosmologi Hindu, terutama dewa dewa yang disimbolkan berada dalam setiap candi, termasuk Candi Rara Jonggrang itu sendiri.

Terdapat tiga bagian utama dari Candi Prambanan ini yakni Plataran Njobo, Plataran Tengahan dan Plataran Njero.

Tiga candi utama yang menyimbolkan tiga dewa utama dalam Agama Hindu berada di Plataran Njero yang mana menyimbolkan tempat kehidupan dimana dewa-dewi tinggal atau yang dikenal sebagai Svargaloka.

Ini lah sejarah asli Candi Prambanan yang terdapat dua sisi didalamnya sejarah yang memukau serta sisi mitos cerita yang menarik untuk diceritakan.

Terlepas dari hal tersebut, Candi Prambanan memang menjadi salah satu objek wisata di Jogjakarta yang tidak boleh dilewatkan ketika berkunjung.***

Editor: Agus Kusnadi

Sumber: instagram @arsipnasionalri


Tags

Artikel Pilihan

Terkait

Terkini

Terpopuler

Kabar Daerah