Terungkap Candi Kidal, Dari Pembunuhan Anusapati Hingga Meramalkan Kemerdekaan Indonesia

- 1 Maret 2022, 19:02 WIB
Candi Kidal.
Candi Kidal. /Instagram @marikemalang/

Dipersonifikasi sebagai Garuda Dan alam bawah mewakili sifat negatif, feminim, gelap, tertutup, mala atau tidak suci, dan lain sebagainya, dipersonifikasi sebagai Ular Kedua alam ini berada dalam pertempuran kosmis yang abadi.

Itulah sebabnya, Dewa Wisnu sang pelindung alam semesta, digambarkan menginjak ular di dunia bawah, sementara di dunia atas, Dewa Wisnu mengendarai Garuda.

Di Jawa, konsep Garuda mengalami akulturasi menjadi kisah ruwat, Tergambar dalam perjuangan Garuda untuk membebaskan ibunya dari para ular, yang artinya bebas dari dosa atau mala, agar menjadi suci kembali.

Dengan demikian, jelas bagi kita, tujuan dipahatkannya kisah Garudeya di Candi Kidal adalah untuk meruwat Raja Anusapati agar suci kembali dari mala, atau dosa.

Namun, apa sih dosa Raja Anusapati sampai-sampai candinya diberi relief ruwat, Pertama, sumber primer Prasasti Mula Malurung memberitakan Ranggah Rajasa alias Ken Arok meninggal di dampar kencana, atau singgasana, Artinya, mati dibunuh Kedua.

Negarakertagama memberitakan bahwa Anusapati adalah yang kemudian menduduki takhta Ken Arok,
Ketiga, Pararaton melengkapi dengan menyebut Anusapati membunuh ayah tirinya, yakni Ken Arok Jadi, jelas dosa Anusapati adalah membunuh ayahnya.

Relief garuda ini juga menuturkan sesuatu yang lain, yang lebih mengasyikkan dari sekadar kisah Anusapati Pertama, Negarakertagama menyebut Anusapati berpulang ke Siwabuda Loka.

Siwabuda adalah sebutan untuk Tantra Bhairawa aliran Kalachakra. Kedua, meskipun Garuda identik dengan Wisnu, Prapanca mencatat bahwa Raja Anusapati diarcakan sebagai Siwa di Candi Kidal.

Ketiga,Candi Sukuh, Di sana kisah Garudeya dipahatkan sebagai tema utama, Keempat, relief Garuda membawa bokor seperti di Candi Kidal ini, juga bisa ditemuin pada hiasan emas Garudeya, sekarang di Museum Mpu Tantular, Sidoarjo, yang juga penuh nuansa Tantra Bhairawa.

Kesimpulannya, meski terdapat relief Garuda di Candi Kidal, kepercayaan Raja Anusapati adalah Tantra Bhairawa Siwa-Buddha.

Halaman:

Editor: Agus Kusnadi

Sumber: Youtube ASISI Channel


Tags

Artikel Pilihan

Terkait

Terkini

Terpopuler

Kabar Daerah