Subhanallah, Ini Keutamaan Sholat Tarawih Malam Ke-20

1 Mei 2021, 19:32 WIB
Ilustrasi orang mengucapkan selamat shalat tarawih di bulan ramadhan. /Pikiran Rakyat/

PRIANGANTIMURNEWS– Setiap amalan memiliki keutamaan yang berbeda-beda, untuk didapatkan oleh seluruh umat muslim yang mengerjakannya.

Contohnya keutamaan berdoa, agar doa tersebut di ijabah oleh Allah Swt kita melaksanakan sholat tahajud, sholat hajat dan menyelipkan doa di akhir sholat tersebut.

Hal ini juga berlaku pada sholat tarawih. Ya, sholat tarawih di bulan ramadhan memiliki keutamaan-keutamaan yang agung. Bahkan, setiap malam pelaksanaannya memiliki keutamaan yang berbeda-beda.

Seperti keutamaan pada malam sebelumnya, yaitu malam ke-19, yakni akan diangkat derajatnya orang yang mengerjakan sholat tarawih di surga Firdaus.

Baca Juga: Sebanyak 21 Sampel Makanan Takjil Dinyatakan Mengandung Bahan Berbahaya di Kota Tangerang

Nah, pada Sabtu, 01 Mei 2021, Sholat tarawih memasuki malam ke-20, 10 hari menjelang Hari Raya Idul Fitri.

Dilansir priangantimurnews.com dari Kitab Durorun Nashihin dalam bab keistimewaan bulan ramadhan tercantum keutamaan sholat tarawih pada malam ke-20.

Diriwayatkan dari Ali Bin Abi Thalib RA, bahwasanya beliau berkata: Nabi Muhammad Saw, pernah ditanya tentang keutamaan keutamaan sholat tarawih di bulan Ramadhan. Kemudian beliau menjawab:

وفي الليلة العشرين يعطى ثواب الشهداء و الصالحين

Artinya :

“Pada malam yang ke duapuluh (20), orang yang Sholat Tarawih akan diberi pahala seperti pahala orang-orang yang mati syahid dan orang-orang yang shalih,”

Berdasarkan hadits yang diriwayatkan oleh Ali Bin Abi Thalib RA, sangat jelas bahwa keutamaan sholat tarawih pada malam ke-20 akan mendapatkan pahala seperti orang yang mati syahid dan orang yang shalih.

Baca Juga: Pemprov Jawa Barat Berikan Bantuan untuk Kupang, Ridwan Kamil: Jabar dan NTT Bersaudara

Mati syahid adalah orang yang meninggal dunia dikarenakan membela agama Allah Swt, baik itu dengan cara berperang, kecelakaan, musibah, ataupun hal-hal yang dilakukan untuk kepentingan agama Allah Swt.

Orang yang mati syahid identik dengan kata ‘Jihad’, kata Jihad sendiri artinya berjalan di jalan Allah Swt. Jaminan untuk orang yang mati syahid adalah masuk surgaNya Allah Swt.

Sedangkan, orang-orang yang shalih adalah orang yang mentaati perintah Allah Swt tanpa melanggar larangannya, kehidupannya berjalan sesuai dengan aturan-aturan yang telah Allah Swt gariskan.

Orang-orang yang shalih termasuk kedalam para ulama, para ahli ilmu, para kyai, para pemikir, para wali Allah Swt yang diberikan karomah.

Baca Juga: Cek Fakta, Beredar Foto Jenazah yang Diduga Awak Kapal KRI Nanggala-402 di Facebook

Oleh karena itu, sebagai umat muslim yang taat, sebaiknya jangan sia-siakan waktu malam di bulan ramadhan ini dengan kegiatan-kegiatan yang tidak baik, dan kerjakan sholat tarawih baik secara berjamaah maupun munfarid.***

Editor: Agus Kusnadi

Sumber: Durotunnasihin

Tags

Terkini

Terpopuler