Network
PRIANGANTIMURNEWS - Malam Lailatul Qadar merupakan malam seribu bulan, yang terdapat pada sepuluh malam terakhir bulan Ramadhan.
Pada Malam Lailatul Qadar, kita dianjurkan untuk lebih banyak beribadah, beri'tikaf memohon ampunan kepada Allah SWT.
Selain itu pada sepuluh malam terakhir Ramadhan atau pada menjelang Malam Lailatul Qadar kita diharuskan untuk membaca doa qunut saat sholat witir setelah tarawih.
Baca Juga: Aksi Begal Merajalela di Kota Tasikmalaya, Paling Rawan di Jalan Letjen Mashudi
Tanda-tanda Malam Lailatul Qadar telah dijelaskan oleh Rasulullah Shalallahu'alaihiwasallam, pada pagi hari matahari terbit tanpa adanya sinar yang terik.
Mengenai tanda-tanda Malam Lailatul Qadar, Rasulullah SAW menjelaskan beberapa riwayat, Sebagaimana dikatakan oleh Ubay bin Ka'b beliau berkata:
"Dengan tanda yang pernah Rasulullah SAW kabarkan kepada kami, yaitu (matahari) terbit (pada pagi hari) tanpa sinar (yang terik),".
Baca Juga: Jadwal GTV Hari Ini, Rabu 20 April 2022: Zak Storm hingga Mockingbird
Hadist yang mengenai tanda-tanda Lailatul Qadar, dari Jabir bin Abdillah r.a ia berkata:
قال رسول الله : اني كنت اريت ليلة القدر، ثم نسيتها وهي في العشر الاواخر من ليلتها، وهي ليلة طلقة بلجة لاحارة ولا باردة
"Rasulullah Shalallahu 'alaihi wasallam bersabda: "Sesungguhnya aku pernah diperlihatkan (bermimpi) Lailatul Qadar. Kemudian aku dibuat lupa, dan malam itu sepuluh hari terakhir. Malam itu malam yang mudah, indah, tidak panas maupun dingin,".
Baca Juga: Jadwal Imsakiyah dan Sholat Tasikmalaya Rabu 20 April 2022, Serta Niat dan Doa Sholat Dhuha
Hadist tersebut menurut riwayat Ibnu Khuzaimah di shahihnya (3/330 no 2190), Ibnu Hibban di Shahihnya (8/443 no 3688), dan lain-lainnya, dan Hadist ini di Shahihkan Al-Albani karena banyak syuwahidnya.***
